Jumat, 3 Oktober 2025

Calon Presiden 2014

Survei Puskaptis: Prabowo-Hatta Ungguli Jokowi-JK

Survei yang dilakukan pada 16 hingga 21 Juni 2014 ini juga memetakan beberapa wilayah yang menjadi basis kekuatan

Tribunnews/JEPRIMA
Pasangan Capres dan Cawapres nomor urut satu, Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa didampingi oleh para ketua partai koalisi pada kampanye akbar di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (22/6/2014). Prabowo mengajak para simpatisan yang hadir untuk menggunakan hak pilihnya pada pilpres mendatang guna memenangkan pasangan Prabowo-Hatta. (Tribunnews/Jeprima) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Menjelang pemungutan suara pemilihan umum presiden 9 Juli mendatang elektabilitas pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa terus melesat naik mengalahkan pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK). Hal tersebut terlihat dalam hasil survei yang dirilis Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Puskaptis), Minggu (22/6/2014).

Dari survei yang dilakasanakan di 33 provinsi diseluruh Indonesia, pasangan dengan nomor urut 1 itu memperoleh 45,60 persen suara sedangkan pasangan Jokowi-JK mendulang 43,21 persen suara.

"Hasil ini membuat pasangan Prabowo-Hatta unggul sekitar 2,39 persen. Dengan data ini menunjukkan bahwa pasangan Prabowo-Hatta memasuki fase tren positif naik sementara Jokowi-JK mulai Stagnan dan cenderung masuk fase tren negatif," kata Husin Yazid, Direktur Puskaptis dalam keterangan persnya.

Survei yang dilakukan pada 16 hingga 21 Juni 2014 ini juga memetakan beberapa wilayah yang menjadi basis kekuatan dari pasangan koalisi merah putih.

"Wilayah yang menjadi keunggulan pasangan Prabowo-Hatta ada di wilayah Indonesia bagian barat dan tengah (pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan). Sedangkan, pasangan Jokowi-JK unggul di tiga wilayah Indonesia timur (Bali, Sulawesi, Papua-Maluku)," tuturnya.

"Hal ini harus menjadi perhatian tim sukses mengingat wilayah pulau Jawa dan Sumatera penduduknya sekitar 59 persen dan 21 persen dari penduduk Indonesia, artinya mereka harus mengoptimalkan elektabilitasnya," tambahnya.

Tidak hanya itu, menurutnya elektabilitas pasangan Prabowo-Hatta meningkat lantaran masyarakat sudah menyaksikan mantan Danjen Kopassus tersebut dalam acara debat capres yang sudah digelar sebanyak dua kali.

"Yang mempengaruhi elektabilitas Prabowo-Hatta adalah masyarakat mampu melihat visi dan misinya secara jelas melalui acara debat capres, tidak bisa dipungkiri hal itu sangat berpengaruh pada elektabilitas Prabowo," ujarnya.

Survei Puskaptis ini menggunakan tehnik Multistage Random Sampling dengan responden sebanyak 2.400 responden dengan margin error 1,8 persen. Survei dilakukan melalui wawancara tatap muka dan juga gunakan kuesioner.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved