Calon Presiden 2014
Wiranto: Partai Hanura Belum Membubarkan Duet Win-HT
Ucapan Wiranto itu pun disambut tepukan riuh kader Hanura yang memenuhi Golden Ballroom Hotel Sultan.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Meski perolehan suara di pemilihan legislatif tidak mencukupi untuk mengusung capres atau cawapres, namun duet dari partai Hanura Wiranto dan Hary Tanoesoedibjo belum akan dibubarkan.
"Partai Hanura juga belum membubarkan Win- HT Karena masih banyak orang yang cinta Win-HT," ujar Ketua Umum Partai Hanura Wiranto saat menyampaikan sambutan pembukaan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) pertama Hanura di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (6/5/2014).
Ucapan Wiranto itu pun disambut tepukan riuh kader Hanura yang memenuhi Golden Ballroom Hotel Sultan.
Wiranto mengakui syarat perundang-undangan untuk mencalonkan presiden yakni minimal 20 persen kursi DPR atau 25 persen suara sah nasional tidak bisa dipenuhi Partai Hanura. Untuk itu, Wiranto menegaskan partainya akan memutuskan berkoalisi dengan siapa pada Rapimnas yang digelar hari ini dan besok.
"Untuk mencalonkan presiden dan wakil presiden paling tidak 20 persen kursi DPR. atau 25 persen suara sah secara nasional. Karena sepuluh partai tidak satupun yang lolos, maka harus ada koalisi," kata dia.
Dalam sambutannya, Wiranto menegaskan partainya akan masuk ke dalam pemerintahan atau tidak lagi menjadi oposisi. Oleh karena itu, Rapimnas kali ini membahas peta politik agar Hanura tepat dalam memilih mitra koalisi.
Sekedar informasi, perolehan suara Partai Hanura pada Pemilihan Umum Anggota Legislatif (Pileg) 9 April lalu sangat jauh dari target. Berdasarkan hasil hitung cepat lembaga survei, perolehan suara partai nomor urut sepuluh itu tidak lebih dari 5,5 persen.