Pemilu 2014
Panwaslu dan KPU Bogor Pastikan Tak Ada Kasus Penggelembungan Suara
Setelah formulir DA-nya dibuka kembali, kata dia, yang ada hanya salah penempatan saja.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panitia Pengawas Pemilu dan Komisi Pemilihan Umum Bogor memastikan tidak ada kasus penggelembungan suara di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kepastian itu untuk menanggapi pemberitaan di media massa terkait isu penggelembungan suara yang terjadi di Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor.
Ketua Panwaslu Kabupaten Bogor Yana Heryana mengatakan, kasus yang terjadi di Sukajaya itu murni merupakan kesalahan teknis operator bagian data entry atau pemutakhiran data.
"Setelah dibuka formulir DA-nya (formulir rekapitulasi tingkat kecamatan) tidak terbukti ada kesalahan, hanya perlu pencocokan saja. Setelah kami periksa jelas hanya ada salah penempatan saja. Suara partai dan caleg tetap sama," kata Yana Heryana dalam keterangannya kepada media, Rabu (23/4/2014).
Dihubungi terpisah ketua KPUD Kabupaten Bogor Haryanto Surbakti menambahkan, kasus Sukajaya sudah clear. Bahkan dalam rapat pleno juga sudah jelas dan disaksikan secara bersama. Setelah formulir DA-nya dibuka kembali, kata dia, yang ada hanya salah penempatan saja.
"Tidak ada yang dirugikan baik partai maupun caleg. Ya ini hanya dinamika saja, namanya juga rapat pleno KPU, pasti akan selalu diwarnai protes, " katanya.
"Namun jangan sampai ada pihak yang mempolitisir masalah ini," tambahnya.
Sekadar informasi, Hasil Pleno penghitungan suara di tingkat Kabupaten sudah selesai. Berikut nama-nama yang terpilih sebagai anggota DPR dari dapil Kabupaten Bogor dan perolehan suaranya: Ir. H. Airlangga Hartarto, MMT,MBA (Golkar) 113.939 suara, Ichsan Firdaus (Golkar) 27.986 suara, Adian Yunus Yusak Napitupulu (PDIP) 35.589 suara, H. Indra P. Simatupang, S.E., M.B.A (PDIP) 35.139. H. Fadli Zon, SS,M.Sc (Gerindra) 79.074 suara. Primus Yustisio (PAN) 45.485 suara, H. Achmad Farial (PPP) 50.686 suara. Anton Sukartono Suratto (Demokrat) 23.554, TB Soemandjaja (PKS ) 17.196 suara.