Calon Presiden 2014
Din Syamsuddin Emoh Jadi Cawapres
"Kalau hanya cawapres, terlalu rendah," tandasnya.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsuddin mengaku yakin partai Islam bisa bersatu untuk menghadapi pemilihan presiden (pilpres) Juni mendatang.
Kepada wartawan di kantor MUI, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (21/4/2014), Din mengatakan perolehan suara partai Islam seperti Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), berdasarkan hitungan cepat, mencapai 32 persen.
"Kalau digabung jumlahnya 32 persen, lebih besar dari parpol lain. Suara ini jangan disia-siakan," katanya.
Dengan pemikiran yang sama, Forum Ukhuwah Islamiyah - Majelis Ulama Indonesia (FUI - MUI) yang terdiri dari pengurus MUI dan organisasi masyarakat (Ormas) Islam, menggelar rapat di kantor MUI. Setelah sekitar 4 jam, diputuskan bahwa FUI - NUI menyerukan agar Partai Islam bersatu.
Namun, dalam forum tersebut, tidak dibicarakan siapa tokoh yang akan diusung sebagai presiden, maupun wakil presiden. Forum itu hanya fokus pada penyatuan kekuatan partai Islam.
Din yang yang juga merupakan ketua PP Muhamadyah, saat ditanya apakah ia tertarik diusung sebagai capres, dengan tegas ia menjawab tidak mau. "Kalau hanya cawapres, terlalu rendah," tandasnya.