Minggu, 5 Oktober 2025

Pemilu 2014

Pengamat: Partai Islam Maunya Jadi RI-1

"Mereka (partai Islam) maunya jadi RI-1. Tidak mau jadi RI-2," tuturnya.

Editor: Rendy Sadikin
WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Ratusan simpatisanPartai Kebangkitan Bangsa (PKB) memenuhi Lapangan pacuan kuda Pulomas, Jakarta Timur, saat kampanye akbar, Senin (24/3/2014). Kampanye Akbar ini dihadiri seluruh jajaran DPD PKB DKI Jakarta, Caleg DPR dan DPRD dari daerah pemilihan DKI Jakarta juga hadir dalam acara tersebut. Warta Kota/angga bhagya nugraha 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Profesor Ikrar Nusa Bhakti menilai koalisi poros tengah yang diprakarsai sejumlah partai Islam tidak akan kembali terulang pada 2014 ini.

Menurutnya, ego dari elite partai saat ini sangat tinggi. Kondisi itu berbeda pada saat terjadinya koalisi poros tengah jilid pertama. "Poros tengah jilid II tidak mungkin terjadi. Itu karena ego petinggi partai Islam tinggi," kata Ikrar di Gedung LIPI, Jakarta Selatan, Kamis (10/4/2014).

Ikrar menuturkan, setiap partai Islam mengincar kursi presiden. Bahkan, untuk target menduduki posisi wakil presiden, partai Islam harus pikir-pikir dahulu. "Mereka (partai Islam) maunya jadi RI-1. Tidak mau jadi RI-2," tuturnya.

Akibatnya, kata Ikrar, saat ini banyak partai Islam yang nyaman bergabung dengan partai yang berlandaskan nasionalis.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved