Selasa, 30 September 2025

Alat Sadap di Rumah Jokowi

Pramono Juga Merasa Disadap Saat Berbicara dengan Megawati

Tak cuma Jokowi, Pramono Anung juga merasa ada yang menyadap saat ia bicara dengan Jokowi. Siapa di balik penyadapan

TRIBUN/DANY PERMANA
Wakil Ketua DPR RI Pramono Anung memberikan keterangan pers bersama di Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Rabu (18/12/2013). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengakui ada alat sadap di rumah dinasnya. Namun, PDI Perjuangan belum melihat ada partai politik terkait penyadapan tersebut.

"Saya tidak mau berprasangka terhadap siapapun karena tidak punya data dan tidak tahu secara jelas benar-benar ada atau tidak," kata politisi senior PDIP Pramono Anung di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (20/2/2014).

Namun, Pramono mengakui saat pembicaraan dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, pihaknya merasa ada pihak lain yang ikut mendengarkan.

"Kami tidak ingin ini dilakukan dan tidak mau dijadikan persoalan yang berlebihan. Disadap ya kita nikmati saja," kata Pramono, mantan Sekjen PDIP.

Pramono mengatakan pihaknya telah mempersiapkan serangan politik dari pihak luar. PDIP, kata Wakil Ketua DPR itu, sedang membangun sebuah kepercayaan masyarakat terhadap pemilu.

"Saya yakin rakyat sekarang sudah punya pilihan yang tidak dipengaruhi siapapun," imbuhnya.

Pramono mengaku tidak mengetahui alat sadap yang terdapat di kediaman Jokowi.

"Saya nggak tahu. Tetapi kalau ada yang menyadap saya, saya terima kasih karena diawasi terus," kata Pramono.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved