Jumat, 3 Oktober 2025

Konvensi Demokrat

Pemimpin Masa Depan Harus Ciptakan Indonesia Zero Korupsi

Ali Masykur Musa mengaku miris karena di era reformasi justeru melahirkan korupsi yang semakin cepat

Penulis: Y Gustaman
Warta Kota/Henry Lopulalan
Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Ali Masykur Musa usai mengikuti sesi pra konvensi dengan anggota Komite Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat di Wisma Kodel, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (28/8/2013). Komite Konvensi Capres Partai Demokrat mengundang 15 peserta untuk mengikuti wawancara kesiapan mengikuti konvensi Capres Demokrat serta untuk mendalami visi dan misi setiap peserta. (Warta Kota/Henry Lopulalan) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemimpin Indonesia ke depan harus lepas dari sandera apapun, terutama korupsi. Karena itu, seorang pemimpin juga harus benar-benar serius dalam pemberantasan korupsi. Tanpa korupsi, Indonesia ke depan akan lebih maju lagi.

“Pemimpin yang akan datang harus menghadirkan Indonesia maju tanpa korupsi, tidak mentolerir perilaku korupsi,” ujar anggota BPK, Ali Masykur Musa, dalam diskusi  ‘Pemimpin untuk Indonesia Maju dan Bebas Korupsi,’ yang digagas Political Communication Institute di Cheese Cake Factory, Jakarta, Minggu (19/1/2014).

Salah satu calon presiden peserta Konvensi Partai Demokrat ini mengaku miris karena di era reformasi justeru melahirkan korupsi yang semakin cepat. Ia membocorkan pada 2012 saja, anggaran negara yang berpotensi diselewengkan mencapai Rp 9,7 triliun.

Menurutnya, untuk membebaskan bangsa Indonesia dari belenggu korupsi, presiden mendatang tidak memberikan ruang sekecil bagi pejabat negara untuk melakukan korupsi.

"Inilah tugas kita mencari pemimpin zero Korupsi," ucap Masykur.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved