Jumat, 3 Oktober 2025

Kasus Century

Soal Pengusutan Kasus Century, Mega Nilai Kerja KPK Seperti Siput

menurut Megawati rakyat seolah diam tak bergeming

Tribunnews.com/ Dany Permana
Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan pandangan poltiknya dalam acara serial Seminar Dewan Guru Besar Universitas Indonesia, di Kampus UI Salemba, Jakarta, Sabtu (30/11/2013). Seminar yang mengambil tema Indonesia Menjawab Tantangan Kepemimpinan Menuju Bangsa Pemenang tersebut sebelumnya juga menghadirkan sejumlah tokoh seperti Prabowo Subianto, Dahlan Iskan, Gita Wirjawan, Wiranto, Mahfud MD dan Abraham Samad. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengkritisi kinerja KPK yang dinilai lamban dalam mengusut kasus korupsi di Bank Century.

Hal itu diutarakan Megawati yang juga Ketua Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dalam acara Refleksi Akhir Tahun 2013, Pekan Politik Kebangkitan Menyongsong Indonesia Memilih di Jakarta, Selasa (10/12/2013).

"Soal korupsi Century, katanya kan korupsi satu perak saja, itu sudah korupsi. Nah kalau Century ini kan sudah jelas dengan angka. Dari Rp 625 miliar jadi Rp 6,7 triliun, itu jelas korupsi," ujar Megawati.

Meskipun sudah terbukti korupsi, menurut Megawati rakyat seolah diam tak bergeming. Dan kinerja KPK pun dinilai lamban dalam menangani penetapan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik.

"Kok rakyat ini nggak berani ngomong, semuanya diam. Ini kan aneh. Sudah jelas korupsi, ada angkanya kok (KPK) juga jalannya kaya siput. Padahal dulu saya yang teken KPK agar usut korupsi. Agar bangsa makin baik," tegasnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved