Mengenal Jenis-Jenis Eyeliner dan Fungsinya yang Berbeda-beda
Untuk hasilkan riasan mata yang memesona, kita harus mengenal terlebih dahulu jenis-jenis eyeliner dan fungsinya yang berbeda-beda.
Parapuan.co - Dengan kebiasaan menggunakan masker wajah, maka penting untuk menciptakan riasan mata yang maksimal.
Maka dari itu penggunaan eyeliner sangatlah krusial untuk menghasilkan makeup mata yang memesona.
Pasalnya eyeliner berperan untuk mempertegas garis mata dan memberikan definisi sehingga terlihat lebih mencuri perhatian.
Kendati demikian, penggunaan eyeliner pun tak bisa sembarangan.
Kawan Puan perlu menggunakan jenis eyeliner yang tepat jika ingin menghasilkan makeup yang sesuai kebutuhan.
Agar tak salah pilih, yuk kenali dulu jenis-jenis eyeliner dan fungsinya yang berbeda-beda, seperti melansir dari PARAPUAN.
Spidol Eyeliner atau Pen Eyeliner
Spidol eyeliner atau pen eyeliner adalah jenis eyeliner yang paling modern dan banyak digunakan oleh makeup enthusiast belakangan ini.
Baca Juga: Praktis Dipakai, Seberapa Aman Magnetic Eyeliner untuk Makeup Mata?
Seperti namanya, bentuk eyeliner ini seperti spidol atau pulpen sehingga lebih mudah dipakai, bahkan oleh pemula.
Bahkan bagian ujung pen eyeliner ini juga halus dan bisa menggambar garis dengan tepat serta presisi.
Maka bisa dikatakan bahwa eyeliner ini diperuntukkan bagi Kawan Puan yang ingin hasil akhir seperti liquid eyeliner tapi dengan cara pakai yang lebih mudah dan praktis.
Eyeliner dengan bagian ujung seperti spidol atau pulpen ini biasanya memiliki formula yang tahan lama sehingga bisa dipakai seharian.
Selain itu eyeliner ini juga dirancang dengan pigmentasi yang tinggi dan intens, sehingga ideal untuk menciptakan riasan mata yang dramatis.
Pencil Eyeliner
Pencil eyeliner adalah salah satu jenis eyeliner yang juga paling mudah dipakai karena bisa menegaskan garis mata dengan pekat.
Karena pemakaiannya yang mudah, jenis eyeliner ini juga cocok dipakai oleh para pemula.
Baca Juga: Jangan Dibuang! Begini Cara Mengatasi Eyeline Kering agar Bisa Digunakan Lagi
Untuk teksturnya sendiri, eyeliner ini cenderung creamy sehingga mudah digariskan ke mata.
Selain itu, karena teksturnya yang mudah dibaurkan, bahkan sebagian makeup enthusiast juga menjadikan pencil eyeliner sebagai pensil alis atau untuk menciptakan smokey eyeliner.
Lebih dari itu, kendatipun creamy, kini pencil eyeliner banyak dibuat dengan formula waterproof sehingga lebih tahan lama.
Karena bentuknya yang seperti pensil, maka produk ini perlu secara berkala ditajamkan bagian ujungnya dengan serutan khusus pencil eyeliner.
Menajamkan bagian ujung pensilnya bisa membuat goresan eyeliner jadi lebih presisi.
Gel Eyeliner
Gel eyeliner biasanya dikemas dalam jar atau pot kecil yang dilengkapi dengan angled brush.
Selain bisa difungsikan sebagai eyeliner untuk menegaskan garis mata, gel eyeliner juga biasanya dipakai oleh makeup enthusiast yang ingin mendapatkan hasil akhir smokey eye dengan bagian ujung yang smudgy.
Baca Juga: Ternyata Ini Alasan MUA Ryan Ogilvy Pakaikan Maskara di Awal Tahapan Makeup
Bahkan, jika Kawan Puan kehabisan eyeshadow warna hitam juga bisa memanfaatkan eyeliner ini untuk dijadikan pengganti alternatif.
Kendati mudah dibaurkan, eyeliner bentuk gel ini memiliki kandungan wax atau lilin yang tinggi, tapi juga tahan air serta anti-luntur.
Di sisi lain, karena menggunakan kuas, penggunaan gel eyeliner membutuhkan tangan yang stabil agar bisa membuat garis yang presisi.
Hal lain yang perlu diingat juga bahwa gel eyeliner dapat mengering dengan cepat, sehingga jangan lupa untuk menutup jar setiap kali digunakan.
Liquid Eyeliner
Liquid eyeliner atau eyeliner cair bisa jadi pilihan yang pas untuk Kawan Puan yang ingin tampilan yang berani dramatis.
Hal ini dikarenakan aplikator pada liquid eyeliner terbilang tipis sehingga bisa menghasilkan goresan garis yang presisi dan terdefinisi dengan baik.
Baca Juga: Selain Soap Brow, Ini 4 Alternatif Produk yang Bisa Buat Alis Lebih Tebal Natural
Liquid eyeliner ini bisa dipakai untuk membuat riasan mata seperti winged liner, graphic liner hingga cat eye dengan garis yang pekat dan presisi.
Kendati demikian, liquid eyeliner sangat tidak beginner friendly karena sulit untuk dikontrol dan membutuhkan tangan yang stabil untuk menghasilkan sapuan garis yang halus.
Di satu sisi, eyeliner jenis ini juga cenderung cepat kering saat diaplikasikan di kulit, sehingga tidak disarankan untuk Kawan Puan yang ingin tampilan smoky dengan efek smudgy.
Selain itu, eyeliner cair ini juga biasanya tersedia dalam efek matte atau glossy, yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan atau referensi.
Lebih dari itu, eyeliner ini umumnya bisa memberikan hasil kilau yang baik dan lebih tahan lama dibandingkan pencil eyeliner maupun gel eyeliner.
(*)