Senin, 6 Oktober 2025

4 Tahapan Ulkus Dekubitus atau Luka Tekan yang Dialami Laura Anna Sebelum Meninggal

Laura Anna sebelum meninggal sempat mengalami penyakit ulkus dekubitus atau luka baring. Ini dia empat tahapan penyakit ulkus dekubitus.

Penulis: Rini Widiawati
Ilustrasi Parapuan Foto 2021-12-17 22:00:52 

Parapuan.co - Sebelum meninggal dunia pada hari Rabu, (15/12/2021), Laura Anna memang sempat mengalami kelumpuhan.

Namun selain lumpuh, perempuan berusia 21 tahun itu mengalami ulkus dekubitus alias luka tekan atau luka baring.

Luka tekan atau luka baring ini Laura alami di bagian pantat, sebagai akibat dari dirinya yang hanya bisa berbaring atau duduk.

Pantat yang sering menyentuh permukaan kasur atau kursi roda itu pada akhirnya mengalami tekanan hingga menyebabkan ulkus dekubitus.

Baca Juga: Keinginan Terakhir Laura Anna Sebelum Meninggal, Ingin Jalan-Jalan Bareng Teman

Laura Anna sendiri pernah mengungkapkan kalau dirinya memiliki tiga lubang di area pantat.

Lubang itulah yang dimaksud dengan ulkus dekubitus atau luka tekan/luka baring.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Edèlenyi Laura (@edlnlaura)

Dilansir dari Healthline, ulkus dekubitus timbul akibat adanya tekanan yang lama pada area tubuh tertentu, sehingga menyebabkan kerusakan jaringan.

Penurunan aliran darah ke area ini menyebabkan kerusakan jaringan dan kematian.

Biasanya ulkus dekubitus itu terjadi di panggul, punggung, pergelangan kaki, dan pantat.

Namun, ulkus dekubitus tidak asal terjadi begitu saja, melainkan ada tahapannya.

Berikut empat tahapan ulkus dekubitus mulai dari yang paling ringan hingga parah.

1. Tahap 1

Baca Juga: Deddy Corbuzier Ungkap Perjuangan Laura Anna Mendapatkan Uang, Tetap Buka Jasa Endorse Meski Lumpuh

Pada tahap 1, kulit di area yang tertekan itu tidak pecah, namun berubah warna.

Perubahan warna dapat bervariasi dari biru ke ungu jika penderitanya memiliki kulit yang lebih gelap.

Misalnya, jika pengidapnya memiliki kulit yang lebih terang, luka bisa berubah menjadi merah.

Luka akan tetap merah setidaknya selama 30 menit.

Pengidap ulkus dekubitus pada tahap 1 juga akan mengalami luka yang terasa hangat saat disentuh, terlihat bengkak, merasakan sakit, gatal, dan rasa terbakar.

2. Tahap 2

Selanjutnya pada tahap 2, luka pada kulit menunjukkan luka dangkal atau luka yang dapat mengeluarkan nanah.

Luka juga mungkin terlihat seperti lepuh berisi cairan.

Baca Juga: Buat Laura Anna Lumpuh Pasca Kecelakaan, Kenali Apa Itu Ulkus Dekubitus

Pada tahap 2 ini, kondisi ulkus dekubitus sudah memengaruhi lapisan kulit pertama (epidermis) dan mungkin lapisan kedua (dermis).

Ulkus terasa sakit dan kulit di sekitarnya mungkin berubah warna.

3. Tahap 3

Kemudian pada tahap 3 ini, ulkus dekubitus memiliki luka yang jauh lebih dalam, bahkan memengaruhi lapisan lemak.

Ulkus dekubitus di tahap 3 ini akan terlihat seperti kawah.

Bukan hanya itu saja, mungkin saja berisiko beraroma busuk.

4. Tahap 4

Ketika ulkus dekubitus sudah masuk ke tahap 4, maka lukanya akan memengaruhi banyak lapisan jaringan di tubuh.

Baca Juga: 5 Inspirasi Gaya Fashion Sederhana dan Stylish Laura Anna Semasa Hidup

Dalam tahap 4 ini banyak jaringan yang mati, dan kemungkinan besar bisa menyebabkan infeksi.

Bahkan di tahap 4 ini, orang yang merawat pengidap ulkus dekubitus bisa melihat otot, tulang, tendon, sendi.

Dari keempat tahapan ulkus dikebitus di atas, harus diketahui bahwa pada stadium 1 dan 2 biasanya tidak memerlukan pembedahan.

Namun demikian diperlukan perawatan agar tidak semakin parah.

Tetapi jika ulkus sudah mencapai stadium 3 dan 4 mungkin memerlukan operasi.

(*)

Sumber: Parapuan
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved