Sabtu, 4 Oktober 2025

Jangan Gunakan Nomor Telepon, Lakukan Ini untuk Verifikasi Akun Media Sosial

Keamanan data pribadi dapat terancam saat kita memasukkan nomor telepon untuk verifikasi akun media sosial. Ini cara yang lebih amannya.

Ilustrasi Parapuan Foto 2021-09-03 18:00:59 

Parapuan.co - Di era digital ini, keamanan data pribadi sangatlah penting untuk dijaga.

Apa lagi saat ini banyak perusahaan media sosial yang dengan mudah menarik data kita lewat nomor telepon.

Jarang diketahui, ternyata ada cara lebih aman untuk memverifikasi akun online kita tanpa harus memberikan nomor telepon.

Perusahaan Twitter di tahun 2019 mengakui bahwa mereka mengizinkan pemasar untuk mengakses nomor telepon pengguna yang didaftarkan pada situs tersebut.

Kemungkinan besar, kita juga termasuk pengguna yang memberikan nomor mereka untuk mengaktifkan otentikasi dua faktor (2FA).

Baca Juga: Ramai Data Pengguna e-HAC Bocor, Begini 6 Tips Melindungi Data Pribadi

2FA atau otentikasi dua faktor merupakan proses pengiriman SMS dari situs web untuk memverifikasi bahwa benar-benar kamu yang masuk ke situs tersebut.

Banyak dari kita yang tidak menyadari bahwa dengan melakukan hal tersebut, kita juga mengizinkan pemasar untuk mengakses data kita.

Dengan sangat mudah, pihak-pihak yang memiliki otoritas data kita mengembangkan pemasaran yang lebih baik dengan menggabungkan data pengguna Twitter.

Melansir dari Get Pocket, Twitter mengatakan ini adalah kesalahan yang tidak disengaja dan kasusnya tidak pernah diangkat lagi.


Hal ini menjadi menakutkan sebab nomor telepon telah menjadi alat yang ampuh untuk mengidentifikasi dan melacak pengguna demi kepentingan pribadi mereka.

Pengambilan data ini tidak hanya dilakukan perusahaan tetapi juga siapa saja yang ingin mencari informasi pribadi yang tersimpan dalam berbagai dokumen yang menjadi catatan pemerintah atau negara.

Dokumen tersebut antara lain, pengajuan pengadilan, pendaftaran pemilih, transaksi properti, dan catatan pernikahan.

Kini mungkin sudah terlambat untuk mencegah media sosial besar ini menggunakan nomor telepon kamu sesuai keinginan mereka.

Baca Juga: Simak Cara Membuat Watermark KTP untuk Menghindari Penyalahgunaan Data

Facebook pernah mengatakan bahwa mereka hanya akan menghapus nomor telepon pengguna dari catatan mereka jika kita menghapus seluruh akun.

Twitter sendiri memerlukan nomor telepon untuk 2FA, bahkan jika kamu menggunakan aplikasi resmi di perangkat elektronikmu.

Kabar baiknya, ada cara lain untuk mengamankan akun kamu tanpa memberikan nomor telepon.

Facebook, Twitter, dan sebagian besar situs utama mengizinkan metode 2FA kedua yang menggunakan aplikasi gratis untuk menghasilkan kode jangka pendek.

Kode jangka pendek tersebut dapat kamu masukkan ke situs untuk memverifikasi identitas, seperti yang kamu lakukan dengan kode yang dikirimkan lewat SMS.


Aplikasi autentikasi adalah cara terbaik untuk mengamankan akun onlinemu, khususnya Authy, aplikasi gratis untuk Android, iOS, Windows, dan macOS.

Setelah kamu mendaftarkan akun Authy dengan situs web yang digunakan, aplikasi mencadangkan pendaftaran pengaturan 2FA kamu dan menyinkronkannya di beberapa perangkat.

Cara itu membuatnya mudah untuk masuk bahkan jika ponsel kamu sedang rusak atau hilang.

Baca Juga: Penting! Ini Tips Mudah Menjaga Data Pribadi di Media Sosial

Google, LastPass, dan Microsoft juga menyediakan aplikasi autentikator gratis yang praktis untuk Android dan iOS.

Selain itu, ada pengelola kata sandi berbayar populer seperti 1Password dan Dashlane juga menggabungkan fungsi 2FA.

Caranya pun mudah, saat masuk ke situs web, kamu akan mendapatkan peringatan di aplikasi autentikator dan menekan tombol untuk mengonfirmasi identitasmu.

Situs bernama Two Factor Auth menyediakan daftar lengkap apakah situs utama menawarkan otentikasi berdasarkan nomor telepon atau apakah mereka juga akan menerima 2FA berbasis aplikasi.


Bagaimana jika mereka masih meminta nomor telepon?

Beberapa situs memang masih terjebak pada verifikasi dengan nomor telepon. Alih-alih memberikan nomor ponsel, beri mereka nomor Google Voice.

Selama bertahun-tahun, Google telah memungkinkan kita untuk mendapatkan nomor telepon virtual gratis yang dapat menerima panggilan dan teks seperti nomor asli.

Baca Juga: 4 Langkah Mengatasi Data Sertifikat Vaksin Covid-19 Salah Menurut Kemenkes

Menggunakannya saat kamu mendaftar ke sebuah situs media sosial adalah cara yang bagus untuk mengurangi panggilan telepon spam dan juga memastikan bahwa perusahaan tidak memiliki nomor telepon asli kamu.

Nah, Kawan Puan dapat menggunakan cara di atas dengan mengunduh berbagai aplikasi yang disebutkan agar data pribadimu terlindungi dan akun media sosialmu juga aman. (*)

Sumber: Parapuan
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved