Pesawat Sriwijaya Air Jatuh
Hari Ini Tim DVI Kembali Berhasil Identifikasi 6 Korban Sriwijaya Air SJ-182, Berikut Nama-namanya
Tim DVI Polri kembali berhasil mengindentifikasi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim DVI Polri kembali berhasil mengindentifikasi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas (Karopenmas Divhumas) Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono mengatakan, pihaknya berhasil mengidentifikasi 6 orang korban, Selasa (19/1/2021).
"Korban (Sriwijaya Air) yang berhasil diidentifikasi bertambah enam. Hari kemarin 34, dan sekarang 6," kata Rusdi Hartono saat konferensi pers di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (19/1/2021).
Baca juga: Jenazah Pramugari Sriwijaya Air Mia Tresetyani Wadu Akan Diterbangkan ke Bali Besok
Rusdi pun merinci kelima orang korban tersebut bernama Kolisun (37), Grislend Gloria Natalies (28), Faisal Rahman (30) dan Andi Syifa Kamila (26).
Kemudian, Sinta (23) dan Mulyadi (39).
"Berarti secara keseluruhan sudah berjumlah 40 (korban,red)," ucapnya.
Baca juga: Peti Jenazah Arifin Korban Sriwijaya Air Tiba di Rumah, Sang Ayah Menangis dan Sangat Terpukul
Lebih lanjut, Rusdi menyebut, keenam korban yang berhasil teridentifikasi ini merupakan hasil rekonsiliasi DNA korban dan keluarga.
"Seluruh korban berhasil direkonsiliasi dengan DNA," jelasnya.
Sebelumnya, pada Senin (18/1/2021), Tim DVI Polri telah berhasil mengidentifikasi 34 korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ182.
306 Personil Gabungan Diturunkan untuk Identifikasi Korban
Sebanyak 306 personil gabungan diturunkan dalam proses identifikasi korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Sabtu (9/1/2021).
Kepala Biro Penmas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono mengatakan tim gabungan yang terlibat merupakan ahli bidang forensik dan kedokteran yang terdiri dari TNI, Polri, dan dari ikatan dokter ahli forensik.
"Semua, ahli. Semua dalam bidang forensik, itu ada semua terlibat. Ada kedokteran, TNI, Polri dan dari ikatan dokter ahli forensik kita, ikut dalam tim utk melakukan indentifikasi di sini," kata Brigjen Rusdi pada konferensi pers di RS Polri Kramat Jati, Senin (11/1/2021).
Ia berharap proses identifikasi jenazah korban berjalan lancar dan efektif untuk membantu keluarga korban.
Baca juga: 12 Tahun Jadi Penyelam, Ajie Pernah Evakuasi Rp 30 Miliar dari Laut Hingga Ikat Jenazah di Badan
Baca juga: Kunjungi Posko SAR Terpadu JICT, Komisi V DPR: Kejadian Ini Jangan Sampai Terjadi Lagi