Jumat, 3 Oktober 2025

Prakiraan Cuaca

BMKG Peringatan Dini 13 Desember 2020, Waspada 6 Wilayah Ini Berpotensi Hujan Petir & Angin Kencang

BMKG merilis peringatan dini berpotensi terjadi hari ini, Minggu (13/12/2020). Waspada terdapat 6 wilayah berpotensi hujan petir dan angin kencang.

Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Ilustrasi - BMKG merilis peringatan dini berpotensi terjadi hari ini, Minggu (13/12/2020). Waspada terdapat 6 wilayah berpotensi hujan petir dan angin kencang. 

TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis informasi peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia.

Informasi peringatan dini cuaca ekstrem ini berlaku untuk hari ini, Minggu (13/12/2020).

Melalui laman resmi Bmkg.go.id, BMKG memprediksi 6 wilayah berpotensi hujan petir dan angin kencang yang tersebar di beberapa wilayah Indonesia.

Ilustrasi seseorang memakai payung di tengah hujan. BMKG: Curah Hujan di Awal Tahun Masih Signifikan, Hujan Petir hingga Cuaca Ekstrem.
Ilustrasi seseorang memakai payung di tengah hujan. (Pixabay)

Baca juga: Peringatan Dini BMKG Cuaca Ekstrem Minggu, 13 Desember 2020: Jateng Hujan Lebat Disertai Angin

Baca juga: BMKG Prakiraan Cuaca di 33 Kota, Minggu 13 Desember 2020: 5 Wilayah Ini Berpotensi Hujan Petir

Hari ini akan terjadi sirkulasi siklonik terpantau di Laut China Selatan serta di Samudera Hindia barat Aceh.

Kondisi ini membentuk daerah pertemuan angin yang memanjang dari Selat Karimata, Kalimantan bagian tengah hingga Laut China Selatan dan dari perairan timur hingga barat Aceh.

Daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) terpantau memanjang dari Teluk Tomini bagian selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan
hingga perairan selatan Sulawesi Tenggara, memanjang dari Papua bagian barat hingga Papua bagian timur.

Kondisi ini mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut

Ilustrasi hujan petir
Ilustrasi hujan petir (The West Australian)

Wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah:

- Aceh

- Sumatera Barat

- Bengkulu

- Sumatera Selatan

- Lampung

- Banten

- Jawa Barat

- Jawa Tengah

- Yogyakarta

- Jawa Timur

- Nusa Tenggara Barat

- Nusa Tenggara Timur

- Kalimantan Barat

- Kalimantan Tengah

- Kalimantan Timur

- Sulawesi Utara

- Gorontalo

- Sulawesi Tengah

- Sulawesi Tenggara

- Maluku

- Papua Barat

- Papua

Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah :

- Kep. Bangka Belitung

- DKI Jakarta

- Bali

- Kalimantan Utara

- Kalimantan Selatan

- Sulawesi Selatan

Wilayah Perairan Dengan Gelombang Tinggi (2.50 - 4.0 m)

ilustrasi gelombang tinggi
ilustrasi gelombang tinggi (Freepik)

Samudera Hindia selatan Bali

Samudera Hindia selatan NTB

Samudera Hindia selatan Sumba - Sabu

Perairan barat Pagai

Perairan barat Sipora

Samudera Hindia barat Mentawai

Perairan timur Enggano

Samudera Hindia barat Bengkulu

Selat Sunda bagian selatan

Perairan selatan Banten

Samudera Hindia selatan Banten

Perairan selatan Jawa Timur

Samudera Hindia selatan Jawa Timur

Perairan barat Lampung

Selat Sunda bagian barat

Teluk Lampung bagian selatan

Samudera Hindia barat Lampung

ILUSTRASI gelombang tinggi - Peringatan Dini BMKG: Waspadai Gelombang Tinggi Capai 6 Meter, Berlaku 20-23 Juli
ILUSTRASI gelombang tinggi (PEXELS.COM/GEORGE DESIPRIS)

Potensi hujan lebat disertai petir berpeluang terjadi di :

Selat Malaka

Perairan Enggano - Bengkulu

Perairan barat Lampung

Selat Karimata

Perairan selatan Kalimantan

Laut Jawa

Selat Sunda

Perairan selatan Jawa

Perairan utara Jawa Timur - Kep.Kangean

Perairan Kep.Sabalana - Kep.Selayar

Laut Flores

Laut Sawu

Pusat Tekanan Rendah (1005 hPa) terjadi di Samudera Pasifik timur Filipina.

Pola sirkulasi udara terpantau di Perairan utara Papua Barat.

Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan 6 - 20 knot sedangkan di wilayah selatan Indonesia dari Timur - Tenggara dengan kecepatan 6 - 20 knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Selat Karimata, Perairan selatan Kalimantan, Laut Jawa, Selat Makasar bagian selatan dan Perairan selatan Jawa.

Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.

Saran keselamatan pelayaran : 

Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)

Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)

Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)

Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diminta agar tetap selalu waspada.

Prakiraan Cuaca

Pembaruan informasi ini disampaikan pada Minggu (13/12/2020) oleh Deputi Bidang Meteorologi BMKG.

(Tribunnews.com/Oktavia WW)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved