Peringatan Dini BMKG Jumat 29 Mei 2020, Waspada Cuaca Ekstrem di Sejumlah Wilayah

TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini di sejumlah provinsi di Indonesia untuk Jumat (28/5/2020).

Peringatan dini tersebut disampaikan pada situs resmi BMKG, bmkg.go.id.

Pada Jumat (29/5/2020), 23 provinsi mendapatkan peringatan dini.

18 provinsi berpotensi hujan petir dan angin kencang.

Baca: Fenomena Matahari di Atas Kabah, Ahli Falak Tegaskan Sains Terkait Ibadah Juga Penting

Baca: Benarkah Fenomena Matahari Lockdown Bisa Timbulkan Gempa Bumi & Kelaparan? Ini Penjelasan LAPAN RI

Sementara itu, wilayah lainnya berpotensi hujan petir, hujan sedang-lebat, angin kencang, dan gelombang tinggi.

Berikut daftar peringatan dini BMKG Jumat, 29 Mei 2020, dilansir bmkg.go.id :

Wilayah berpotensi hujan lebat disertai petir dan angin kencang :

1. Aceh

Banda Aceh

Aceh Jaya

Pidie Jaya

Lhokseumawe

Aceh Utara

Aceh Singkil

Nagan Raya

Aceh Selatan

Aceh Tenggara

Aceh Barat Daya

Gayo Lues

Subulussalam

2. Bali

Bali bag. Utara

Bali bag. Tengah

Bali bag. Selatan

3. Banten

Pandeglang

Kota Tangsel

4. Bengkulu

Kab. Mukomuko

Bengkulu Utara

Lebong

Rejang Lebong

Kepahiang

Bengkulu Tengah

Kota Bengkulu

Seluma

Bengkulu Selatan

Kaur

5. Gorontalo

Tibawa, dan sekitarnya

6. Jawa Barat

Bogor

Kota Bogor

Bekasi

Subang

Indramayu

Cirebon

Majalengka

Sumedang

Purwakarta

Bandung

Kab. Bandung Barat

Kota Cimahi

Kota Bandung

Kota Cirebon

Kuningan

Ciamis

Kota Banjar

Pangandaran

Tasikmalaya

Kota Tasikmalaya

Garut

Sukabumi

Kota Sukabumi

Cianjur

Kota Bekasi

Karawang

7. Jawa Timur

Kab. Pasuruan

Kab. Probolinggo

Lumajang

Sidoarjo

Kota Mojokerto

Kab. Mojokerto

Jombang

Kota Malang

Batu

Kota Pasuruan

Kota Probolinggo

Jember

Bondowoso

Situbondo

8. Kalimantan Tengah

Kotawaringin Barat

Barito Utara

Murung Raya

Gunung Mas

Katingan

Kapuas, dan sekitarnya

9. Kalimantan Utara

Tana Lia

Nunukan

10. Lampung

Lampura

Way Kanan

Lamteng

Lambar

Pesibar

Tanggamus

Pesawaran

Pringsewu

Lamsel

Lamtim

Metro

11. Maluku

Ambon

Maluku Tengah

Seram bag. Barat

Seram bag. Timur

Buru

Buru Selatan

Kep. Aru

12. Nusa Tenggara Barat

Mataram

Lombok Utara

Lombok Tengah

Lombok Barat

Lombok Timur

Sumbawa Barat

Bima

13. Riau

Rokan Hilir

Kampar

Siak

Rokan Hulu

Dumai

Bengkalis

Kep. Meranti

Indragiri Hilir

14. Sulawesi Tengah

Sigi

Parigi Moutong

Poso

Tojo Una Una

Tolitoli

Buol

Morowali

Morowali Utara

Banggai

Banggai Kepulauan

Banggai Laut

15. Sulawesi Tenggara

Konawe Utara

16. Sulawesi Utara

Manado

Tomohon

Minahasa

Minahasa Utara

Bolmong

Bolmong Timur

17. Sumatera Selatan

OKU Selatan

Pagaralam

Musi Rawas

18. Sumatera Utara

Pegunungan

Wilayah Timur

Wilayah Barat

Wilayah berpotensi hujang lebat disertai guntur/petir:

1. DKI Jakarta

Jaksel

Jaktim

Jakbar

Jakpus

2. Papua Barat

Fef

Sausapor

Kumurkek

Aifat Utara

Aitinyo

Ayamaru

Aimas

Teminabuan

Waisai

Kofiau

Salawati Utara

Makbon

Moskona Timur

Sorong

Kepulauan Sembilan

Wilayah berpotensi hujan sedang-lebat:

1. Kalimantan Barat

Sanggau

Kubu Raya

Kapuas Hulu

Wilayah berpotensi angin kencang:

1. Nusa Tenggara Timur

P. Timor

P. Rote

P. Sabu

Wilayah berpotensi gelombang tinggi :

1. Bali (2 meter atau lebih)

Perairan Selatan Bali

Selat Bali

Selat Badung

Selat Lombok

Samudera Hindia Selatan Bali

2. Banten

Perairan Selatan Banten

Samudera Hindia Selatan Banten

Selat Sunda bag. Utara

Selat Sunda bag. Selatan

3. Bengkulu (5 meter)

Perairan Bengkulu-Enggano

Samudera Hindia Barat Bengkulu

4. Maluku (2.5-4 meter)

Perairan Kei

Perairan Tanimbar

Laut Arafuru

5. Nusa Tenggara Barat (2 meter lebih)

Selat Lombok bag. utara

Selat Lombok bag. selatan

Selat Alas bag. utara

Selat Alas bag. selatan

Perairan Utara Sumbawa

Samudera Hindia selatan NTB

Selat Sape bag. Utara

Selat Sape bag. Selatan

6. Nusa Tenggara Timur

Perairan NTT

7. Sulawesi Selatan (1.25-2.5 meter)

Selat Makassar bag. Selatan

Perairan barat Kep. Selayar

Perairan Sabalana

Laut Flores bagian timur

(Tribunnews.com/Citra Agusta Putri Anastasia)