Virus Corona
BNPB Ingatkan Jangan Anggap Enteng Seruan Protokol Kesehatan Agar Pandemi Covid-19 Cepat Berlalu
Bambang Surya Putra menilai sulit bagi masyarakat Indonesia keluar dari pandemi Covid-19 jika masih menganggap enteng seruan protokol kesehatan.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Pusat Pengendalian Operasi BNPB Bambang Surya Putra menilai sulit bagi masyarakat Indonesia keluar dari pandemi Covid-19 jika masih menganggap enteng seruan protokol kesehatan.
Apalagi sudah hampir dua bulan ini aktivitas di luar rumah dibatasi sehingga terjadi kebosanan.
"Sekarang dengan posisi kan banyak juga yang mulai boring dengan kondisi seperti ini, dan mulai menganggap enteng, karena ada pemahaman-pemahaman yang salah dari apa yang sudah disampaikan oleh pimpinan kita," ujar Bambang dalam siaran YouTube BNPB, Rabu (13/5/2020).
Baca: Update Corona Global Rabu, 13 Mei 2020: Kasus Baru Meksiko Bertambah 1,9 Ribu, Total 38 Ribu Pasien
Ia menambahkan jika implementasi PSBB kendor tentu akan menjadi kontraproduktif dengan apa yang diharapkan.
"Nah ini juga harus disadarkan bagaimana supaya protokol Covid-19 ini akan terus kita laksanakan bersama-sama sampai betul-betul dinyatakan Indonesia bebas dari Covid-19 atau ditemukan vaksin," ujarnya.
Baca: Masih Ingat Dokter di China yang Kulitnya Menghitam Akibat Idap Corona? Begini Kondisinya Sekarang
"Karena Covid-19 ini kan bahaya laten. Virusnya ada di sana, kita tidak lihat. Satu-satunya cara adalah bagaimana kita mencegah semua sadar, setial beraktivitas kita sering-sering cuci tangan, pakai masker, jaga jarak," ujarnya
Bambang menilai semua unsur masyarakat menjadi kunci bagi Indonesia bisa lepas dari pandemi Covid-19.
Baca: Sekolah di Korea Selatan Batal Dibuka karena Gelombang Kedua Wabah Corona dari Klub Malam Seoul
"Masyarakat, pemerintah, dunia usaha, dan lain sebagainya untuk bisa bersama-sama melawan Covid-19 ini," katanya.
Menurut dia, apabila penerapan PSBB bisa dilaksanakan semuapihak secara baik, diprediksi Juni ini angka penyebaran Covid-19 bisa menurun.
"Kalau dari berbagai permodelan, boleh jadi diprediksikan kalau kita bisa mempertahankan PSBB ini dengan baik, itu Juni sudah mulai menurun, untuk kemudian kita bisa mulai membuka keran aktivitas ekonomi supaya bisa melaksanakan menggeliat sesuai dengan protokol kesehatan," katanya.