Minggu, 5 Oktober 2025

Penjelasan Istana Kepresidenan Terkait Terbaliknya Kapal Wartawan di Labuan Bajo

Kapal yang ditumpangi wartawan, yang diketahui bernama Plataran Pinisi Bali terbalik saat berada di tengah laut.

Editor: Johnson Simanjuntak
Hos
Kondisi kapal yang tenggelam 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Pihak Istana Kepresidenan memberikan penjelasan mengenai kecelakaan Kapal Plataran Pinisi Bali yang membawa 6 wartawan Istana Presiden, di Perairan Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (21/1/2020) siang.

Deputi Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin menjelaskan, musibah yang menimpa rekan-rekan wartawan Istana yang meliput kegiatan Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo pada kunjungan kerja ke Labuan Bajo terjadi pada Selasa (21/1/2020).

Kapal yang ditumpangi wartawan, yang diketahui bernama Plataran Pinisi Bali terbalik saat berada di tengah laut.

Baca: Kisah Salah Satu Wartawan Penumpang Kapal Pinisi yang Tenggelam di Labuan Bajo, Begini Kronologinya

"Peristiwa tersebut terjadi di luar agenda kepresidenan, karena setelah acara terakhir di Labuan Bajo, yaitu penyerahan sertifikat hak atas tanah untuk rakyat pada Selasa pagi, 21 Januari 2020, Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo langsung ke Bandara Komodo untuk kembali ke Jakarta," jelas Bey dalam keterangannya kepada wartawan, Selasa (21/1/2020).

Sementara, kata dia, para wartawan tersebut memilih untuk ke dermaga untuk menaiki kapal menuju Pulau Bidadari.

Baca: VIDEO Kapal Wisata yang Ditumpangi Wartawan Tenggelam di Labuan Bajo: Tiba-tiba Angin Datang Menerpa

"Dalam perjalanan kembali dari Pulau Bidadari, saat berada di tengah laut, Desca salah satu wartawan yang ikut menyampaikan terjadi perubahan cuaca mendadak yaitu ombak tinggi dan angin kencang sehingga kapal terbalik," tuturnya.

Saat terbalik, petugas pantai di Hotel Plataran yang melihat kejadian tersebut segera bergerak menuju lokasi dengan speedboat.

Setelah itu para wartawan dibawa ke Hotel Plataran dan langsung diperiksa oleh tim dokter dari RS Siloam Labuan Bajo.

Baca: Kapal Berpenumpang Wartawan Istana Terbalik di Labuan Bajo Bekas Digunakan Menteri BUMN

"Semua wartawan dan Anak Buah Kapal (ABK) yang menjadi penumpang kapal tersebut selamat," jelasnya.

Bey menegaskan pula, Kapal yang digunakan wartawan tersebut bukan yang digunakan Presiden Jokowi selama berada di Labuan Bajo.

"Namun kapal tersebut digunakan oleh Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya kemarin (Senin, 20/1) di Labuan Bajo," ucapnya.

Baca: Dihantam Ombak Besar, Kapal yang Ditumpangi Wartawan Istana Terbalik, Laptop Hingga Dompet Hilang

Saat ini, lanjut Bey, wartawan Istana yang terdiri dari Edho Ferdihanzah (TVRI), Krismastianto Baruno Suryokusumo (Berita Satu TV), Agus Rahmat (Vivanews.com), Lizsa Egeham (Liputan6.com), Desca Lidya Natalia (LKBN Antara), Nina Susilo (Kompas), dan Anindyka Pribadi (SCTV) sudah berada di Bandara Komodo, Labuan Bajo untuk kembali ke Jakarta dengan menggunakan pesawat pukul 15.40 WITA.(*)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved