Minggu, 5 Oktober 2025

Ajudan Ungkap Firasat Jenderal Korban PKI, Ruang ber-AC Jadi Panas & Marah ke Anak Soal Mesin Ketik

Inilah firasat yang muncul menjelang kematian sang jenderal akibat jadi korban PKI di malam nahas itu

Editor: Januar Adi Sagita
Repro buku Kenangan Tak Terucap, Saya, Ayah, Dan Tragdi 1965
Kenangan Nani Nurrachman Sutojo bersang sang ayah, Mayjend Sutojo 

TRIBUNNEWS.COM - Peristiwa G30S/PKI menjadi sejarah kelam bagi bangsa Indonesia.

Peristiwa yang terjadi pada 30 September 1965 itu, telah memakan korban 7 jenderal TNI AD.

Satu di antaranya adalah Mayjend Sutojo.

Terkait peristiwa itu, Letda Sutarno yang merupakan ajudan Mayjend Sutojo, pernah menceritakannya.

Cerita itu kemudian ditulis oleh Nani Nurrachman Sutojo dalam bukunya, "Saya, Ayah, Dan Tragedi 1965".

Nani merupakan anak dari Mayjend Sutojo.

Menurut Nani, sebelum terjadinya peristiwa nahas itu, Sutarni mengaku Sutojo sebenarnya sudah merasakan firasat.

Saat itu, Sutarjo terlihat mondar-mandir di ruang kerjanya.

Saat ditanya, Sutojo mengaku mengeluhkan udara di ruang kerjanya yang panas.

"Sementara di ruang ajudannya justru sangat sejuk," tulis Nani yang menirukan ucapan Nani Nurrochman.

Baca selengkapnya>>>>>

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved