Selasa, 30 September 2025

Pilpres 2019

Wasekjen Hanura: Persekusi di CFD Itu Katrok!

Bagi Wasekjen Partai Hanura Tridianto dukung mendukung calon presiden itu biasa dalam demokrasi.

Editor: Hasanudin Aco
Tribunnews.com
Wasekjen Partai Hanura, Tridianto. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah masyarakat mengenakan kaos #2019GantiPresiden di Car Free Day (CFD) Bundaran HI, Jakarta, Minggu (29/4/2018).

Namun di tengah aksi itu, seorang ibu bernama Susi Ferawati diintimidasi alias dipersekusi sejumlah pria yang menggunakan kaus #2019GantiPresiden.

Hal ini memantik emosi dan kecaman sejumlah warga masyarakat.

Bagi Wasekjen Partai Hanura Tridianto dukung mendukung calon presiden itu biasa dalam demokrasi.

"Ganti mengganti Presiden juga biasa. Lewat pemilu Presiden dipilih lagi atau diganti," ujar Tridianto, Selasa (1/5/2018).

"Jadi kalau mengganti Presiden atau mau mendukung lagi itu bebas saja," ujar Tridianto.

Susi Ferawati
Susi Ferawati (Kolase Tribunnews)

Baca: Selain Mengalami Persekusi, Susi Juga Mengaku Dapat Ancaman via Medsos

Namun, kata dia, yang penting caranya yang baik dan demokratis juga.

"Jangan pakai ancaman, jangan pakai kekerasan, jangan pakai intimidasi, jangan persekusi," katanya.

Menurut dia, kepada pihak yang pilihannya beda itu kudu berani menghargai dan menghormati haknya masing-masing.

"Berbeda pilihan itu biasa. Makanya ya kudu dewasa. Makanya kejadian persekusi kemarin di acara CFD itu yang gak bagus," katanya.

"Itu Katrok. Gak boleh terulang lagi, biar demokrasi kita makin baik," Tridianto menambahkan.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved