Kamis, 2 Oktober 2025

Sulit Disalurkan Bantuan untuk Ribuan Warga Mimika Korban Penyanderaan

Dari pemerintah Mimika Papua sendiri sudah memberikan bantuan bahan pangan untuk dibagikan ke kampung

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Johnson Simanjuntak
Tribunnews.com/ Srihandriatmo Malau
Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Setyo Wasisto 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Setyo Wasisto, mengungkapkan bahwa saat ini pemerintah Kabupaten Mimika, Papua telah menyalurkan bantuan pangan terhadap 1300 warga yang menjadi korban penyanderaan kelompok kriminal bersenjata (KKB).

"Dari pemerintah Mimika Papua sendiri sudah memberikan bantuan bahan pangan untuk dibagikan ke kampung Kimberly dan Banti," ujarSetyo kepada wartawan di Mabes Polri, Jln Trunojoyo, Jakarta Selatan, Senin (13/11/2017).

Namun menurut Setyo, bantuan tersebut sulit didapatkan oleh para warga dua desa tersebut karena akses keluar masih dikuasai oleh para penyandera.

"Tapi saya mendapatkan laporan bahwa itu belum maksimal, masih banyak makanan yang belum diambil," kata Setyo.

Sejauh ini KKB, hanya mengizinkan wanita untuk keluar dari dua desa tersebut.

Baca: Sering Dibully Netizen, Sandi: Itu Ladang Amal

"Yang diberikan akses keluar kampung itu hanya ibu-ibu. Dan kemarin saya dapat laporan ada satu Ibu-ibu hamil tua, bisa diizinkan keluar kampung dan akhirnya dievakuasi ke rumah sakit dan melahirkan dibantu oleh TNI dan Polri evakuasinya," kata Setyo.

Setidaknya ada 1.300 orang dari dua desa, yakni Desa Kimbely dan Desa Banti, Kecamatan Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua, dilarang keluar dari kampung itu oleh kelompok bersenjata.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved