Demo di Jakarta
Gedung MPR/DPR Kondusif Pasca-demo 4 November
Tidak terlihat kendaraan watercanon dan barracuda milik kepolisian yang sebelumnya ditempatkan di Kompleks Parlemen.
Penulis:
Ferdinand Waskita
Editor:
Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kondisi Gedung MPR/DPR RI terlihat lengang pascakedatangan demonstran 4 November 2016.
Tak terlihat penjagaan ketat dari aparat TNI/Polri di Kompleks Parlemen, Sabtu (5/11/2016) pukul 11.00 WIB.
Pantauan Tribunnews.com, sekitar 11 anggota Pamdal DPR menjaga pintu belakang Kompleks Parlemen.
Mereka bertanya identitas setiap pengunjung yang datang.
Pamdal juga terlihat berjaga di pintu menuju pos polisi Palmerah.
Tidak terlihat kendaraan watercanon dan barracuda milik kepolisian yang sebelumnya ditempatkan di Kompleks Parlemen.
Pasukan TNI masih terlihat berjaga-jaga di dalam Gedung Nusantara I, II dan III.
Petugas TNI mengakui dirinya bertugas untuk menjaga situasi.
"Kita hanya ditugaskan saja, untuk berjaga disini-sini. Bila sewaktu-waktu ada yang berunjuk rasa," kata seorang anggota TNI.
Sebelumnya, massa yang tergabung dalam "Aksi Bela Islam" yang berunjuk rasa di depan Gedung DPR RI akhirnya membubarkan diri pada Sabtu (5/11/2016) pukul 04.00 pagi WIB.
"Aksi Bela Islam" merupakan tindak lanjut atas pernyataan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, yang diduga bermuatan penistaan agama.
Itu terjadi saat Ahok berbicara di depan warga Kepulauan Seribu, September lalu.
Mereka bubar setelah perwakilan "Aksi Bela Islam" bertemu dengan Ketua MPR Zulkifli Hasan beserta anggota DPR yang turut hadir, yakni Abu Bakar Al-Habsy, Sufmi Dasco Ahmad, Muchlisin, dan Hanafi Rais.
Negosiasi dilakukan Zulkifli agar massa segera membubarkan diri karena telah melewati batas waktu demonstrasi yang sedianya berakhir pada Jumat (4/11/2016) pukul 18.00 WIB.
"Seperti yang telah dijanjikan pemerintah bahwa masalah penistaan kitab suci Al Quran akan diproses dalam waktu secepatnya. Senin, Ahok akan diperiksa," kata Zulkifli saat menyampaikan hasil negosiasinya di atas mobil bak terbuka, di depan Gedung DPR.