Selasa, 30 September 2025

WNI Disandera Abu Sayyaf

Wiranto Sebut Andalkan Operasi Intelijen Bebaskan WNI di Filipina

10 WNI yang disandera kelompok Abu Sayyaf hingga saat ini belum kembali kepada keluarganya.

Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Wiranto. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - 10 WNI yang disandera kelompok Abu Sayyaf hingga saat ini belum kembali kepada keluarganya.

Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan, Wiranto menjelaskan upaya terus dilakukan untuk membebaskan sandera.

"Kami masih andalkan operasi intelejen. Ini kita selalu ikuti perkembangan sandera dengan cara khusus," katanya di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, Senin (15/8/2016).

Wiranto mengatakan pemerintah Indonesia terus berkomunikasi dengan pemerintah Filipina memantau WNi yang disandera kelompok bersenjata tersebut.

"Kita lakukan dorongan kepada pemerintah Filipina. Untuk melakukan langkah yang tepat untuk menyelesaikan kasus ini," katanya.

Sementara untuk tenggat waktu yang diberikan Abu Sayyaf kepada pemerintah Indonesia, Wiranto mengatakan hal itu akan didalami lebih lanjut.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved