Selasa, 30 September 2025

Menteri Yasonna: 'Jujur, Masih Ada Petugas Lapas yang Berkhianat'

Hal itu terjadi karena banyaknya permintaan yang berasal dari dalam lapas kepada benda haram tersebut

Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Hendra Gunawan
Tribun Jabar/Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly (kiri) berdialog dengan para tahanan saat menyambangi Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Banceuy di Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Jawa Barat pascakerusuhan yang terjadi di lapas tersebut, Sabtu (23/4/2016). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly mengatakan bahwa hingga saat ini, masih ada petugas lembaga pemasyarakatan yang menjadi oknum pengedar di beberapa lapas besar terutama untuk penjara narkotika.

"Kita harus jujur, masih ada petugas lapas yang berkhianat dan menjadi pengedar narkoba di penjara untuk para tahanan," tegasnya di LP Klas I A Cipinang, Jakarta, Rabu (27/4/2016).

Yasonna menjelaskan hal itu terjadi karena banyaknya permintaan yang berasal dari dalam lapas kepada benda haram tersebut. Serta masih belum mumpuninya petugas lapas secara kualitas.

Dia mengungkapkan program rehabilitasi dari pihaknya hanya dapat menampung lima ribu tahanan setiap tahunnya, sementara yang ditahan atas kasus narkoba, bisa lebih dari itu.

"Sisanya ini tidak tercover, bagaimana program ini bisa mengakomodir seluruh tahanan, akan menjadi PR kita bersama," tambahnya.

Yasonna dalam sambutannya di upacara peringatan Hari Pemasyarakatan ke 52, berharap agar petugas lapas bersih dari segala macam tindak penyalahgunaan narkotika di dalam penjara.

"Indonesia sedang dalam situasi darurat narkoba dan kita semua disini harus terus menanggulangi hal itu dengan cara yang benar," jelas Yasonna

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan