Selasa, 30 September 2025

Kontroversi Gafatar

Dianggap Menyimpang, Kenapa Banyak Orang Minat Gabung Gafatar?

Kelompok kepercayaan di Indonesia bernama Gerakan Fajar Nusantara atau Gafatar belakangan menjadi sorotan.

Editor: Rendy Sadikin
net
Logo Gafatar 

TRIBUNNEWS.COM - Kelompok kepercayaan di Indonesia bernama Gerakan Fajar Nusantara atau Gafatar belakangan menjadi sorotan.

Di beberapa daerah, organisasi masyarakat yang gencar menjaring kader itu dikategorikan sebagai aliran sesat oleh kantor wilayah agama setempat.

Apa yang membuat kelompok tersebut tetap diikuti banyak orang?

"Kelompok ini menganut prinsip kasih sayang dan antikekerasan. Jika ada kelompok radikal, mereka (Gafatar) ini adalah antitesisnya," ujar Kepala Divisi Humas Polri Irjen Anton Charliyan di Kompleks Mabes Polri pada Selasa (12/1/2016).

Anton menyebutkan, pengikut Gafatar ingin mengambil jalan pintas lantaran di organisasi itu, mereka tidak perlu menjalankan sejumlah peribadatan.

"Muslim, tetapi tidak perlu shalat, tidak perlu puasa, yang penting kasih sayang," lanjut Anton.

Terlebih lagi, di beberapa daerah, kelompok Gafatar juga menggunakan modus menggelar acara bakti sosial untuk menjaring umat.

Meski demikian, berdasarkan komunikasi Polri dengan Kementerian Agama, kelompok Gafatar dianggap menyimpang dari kaidah Islam.

Kendati dianggap menyimpang, kepolisian hingga kini belum memiliki catatan potensi gangguan keamanan yang ditimbulkan kelompok ini.

"Oleh sebab itu, polisi tetap waspada dan saat ini tengah memetakan di mana saja kelompok Gafatar ini berada," ujar Anton.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved