Paloh: Saya Tak Seganteng 30 Tahun Lalu
"Hati saya dalam usia 63 tahun berbeda dengan 30 tahun lalu. Sekarang setiap pagi saya lihat di kaca tak seganteng dulu," kata Paloh.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh sempat melontarkan lelucon saat peluncuran bukunya di Gedung Kompas Gramedia, Jumat (21/11/2014). Paloh yang kini berusia 63 tahun mengaku tidak semenarik dulu.
"Hati saya dalam usia 63 tahun berbeda dengan 30 tahun lalu. Sekarang setiap pagi saya lihat di kaca tak seganteng dulu," kata Paloh saat acara peluncuran buku "Surya Paloh Melawan Arus Menantang Badai."
Ia sering bertanya apakah masih konsisten untuk sikap yang harus diperjuangkan. "Saya berharap suatu proses bergerak dinamis tanpa pernah terputus. Hari ini proses perjalanan masa lalu yang kita sadari. Saya melihat interaksi sosial, jujur saya katakan, membanggakan hati," kata Paloh.
Paloh masih bermimpin Indonesia dapat lebih kuat dan tegak. Meskipun hingga kini belum melihat hal tersebut. Tetapi ia mengakui Indonesia memberikan kemudahan.
"Nasib saya lebih baik. Status, kedudukan sosial, kemampuan ekonomi, tidak banyak dimiliki anak bangsa ini yang saya syukuri. Tapi tidak ada kehidupan abadi. Izinkan saya konsisten menjaga tingkat kepekaan sebagai salah satu bagian keluarga besar yang masih bisa mendengar tangisan kemarahan orang yang ingin keadilan," jelasnya.