Tragedi Arena Tinju Indonesia
SBY: Yang Salah Mesti Diberi Sanksi
Presiden SBY menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya 18 warga Papua akibat pertandingan tinju yang berakhir ricuh di Nabire
lihat foto
Tribunnews.com, JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya 18 warga Papua akibat pertandingan tinju yang berakhir ricuh di Nabire, Papua, Minggu (14/7/2013), malam.
"Kita berduka, 18 penonton tinju tewas di Papua. Saya sudah instruksikan Polri untuk tangani secara tuntas. Yang salah mesti diberi sanksi," kata SBY dalam akun twitternya beberapa jam lalu.
Presiden mengatakan pertunjukan yang menghadirkan banyak penonton harus dibarengi dengan pengamanan harus baik. "Polri awasi ijinnya dan berikan pengamanan. Jangan terulang (kejadian serupa)," kata SBY.
Diberitakan, pertandingan tinju di Gedung Olahraga Kota Lama Nabire, Papua, Minggu (14/7/2013), malam, berlangsung ricuh diduga diawali saling ejek para pendukung.
Sebanyak 18 orang meninggal dan puluhan lainnya terluka dilarikan ke rumah sakit setempat. (aco)
