Kongres Luar Biasa Demokrat
Marzuki Alie Tolak jadi Ketua Harian
Sejumlah nama masuk bursa Ketua Harian DPP Partai Demokrat (PD) setelah sebagian besar kader menyepakati
TRIBUNNEWS.COM, BALI - Sejumlah nama masuk bursa Ketua Harian DPP Partai Demokrat (PD) setelah sebagian besar kader menyepakati Ketua Majelis Tinggi PD, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), menjadi Ketua Umum partai.
Adalah nama Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat (PD), Marzuki Alie, masuk di dalam daftar calon Ketua Harian PD itu.
Namun, Marzuki memastikan akan menolak jabatan tersebut. Penolakan itu sudah disampaikan Marzuki kepada SBY dalam pertemuan di Hotel Laguna, Nusa Dua, Bali, sebelum Kongres Luar Biasa (KLB) PD dibuka.
"Yang jelas saya tidak akan menjadi ketua harian, karena tugas DPR," kata Marzuki, di arena KLB, hotel Inna Grand Bali Beach Sanur, Denpasar, Bali, Sabtu (30/3/2013).
Marzuki menjelaskan, dirinya menolak jabatan partai itu karena saat ini dirinya menjabat sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.
"Karena tugas DPR, tidak melakukan tugas harian. Posisi mengendalikan partai itu bersama," jelasnya.
Marzuki berharap tidak ada perpecahan dari internal PD setelah KLB yang mengangendakan pemilihan Ketua Umum PD ini.
"Pasca-kongres biasanya partai yang tadinya satu partai, menjadi dua. Yang tadinya dua menjadi tiga. Kita perlu memberikan pendidikan politik demokrasi," tandasnya.
Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, SBY selaku Ketua Majelis Tinggi PD menyodorkan 14 nama ke 33 DPD untuk dipilih menjadi Ketua Harian. Penyodoran nama-nama calon ketua harian PD itu dilakukan SBY setelah ia menyanggupi menjadi ketua umum partai.
Dan nama Marzuki masuk ke dalam salah satu daftar nama yang disodorkan ke 33 DPD itu.