Keluarga Pahlawan Dapat Sejumlah Santunan dari Pemerintah

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Andri Malau

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Sosial H. Salim Segaf Al-Jufri, mengungkap tiap bulannya pemerintah tetap memberikan santunan sebesar Rp1,5 juta kepada keluarga para pahlawan nasional.

Selain berupa santunan, pemerintah juga memberikan biaya kesehatan sebesar Rp3 juta.

“Ada beberapa santunan. Ada santunan, per bulan Rp 1,5 juta, kesehatan Rp 3 juta. Itu yang jelas,” sebut Mensos kepada wartawan usai upacara peringatan Hari Pahlawan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, Jumat (10/11/2011).

Dia megatakan juga bahwa pejuang perintis kemerdekaan tetap mendapatkan santunan yakni keluarga dan janda perintis berupa biaya kesehatan dan bulanan.

“Insya Allah makin bagus anggaran kita, makin ditingkatkan. Kalau untuk perintis Rp 2,4 juta, Rp 1,3 juta untuk jandanya. Kalau pahlawan diberikan ke ahli waris, kalau perintis nggak diberikan kepada ahli waris, jandanya saja,” dia menguraikan.

“Ada juga bantuan rumah, Rp 26 juta setiap tahun anggarannya. Ini adalah bentuk perhatian pemerintah, untuk mereka tetep. Kita ngak akan melupakan jasa mereka, bagaimana pengorbanan untuk bangsa sendiri,” tegasnya.

Lebih lanjut dia mengungkapkan Kementerian Sosial mengungkapkan bahwa sampai saat ini sudah ada 156 pahlawan nasional yang telah diangkat oleh pemerintah.

"Total pahlawan yang telah diangkat jadi pahlawan nasional kita ada 156 sekarang," ungkapnya.

Dia menguraikan bahwa sebanyak 32 pahlawan nasional dimakamkan di TMP Kalibata. Sedangkan di seluruh Taman Makam Pahlawan (TMP) di Indonesia terdapat 50 pahlawan.

Selain itu terdapat 90 pahlawan yang dimakamkan di luar TMP. "Yang di luar Taman Makam Pahlawan ada 90, dan sembilan orang Pahlawan Nasional nggak ketahuan makamnya," ulasnya.