Jumat, 3 Oktober 2025

Casa Medan ke Kutacane Jatuh

Penyebab Kecelakaan Pesawat Hanya Ada Dua

Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Tatang Kurniadi menjelaskan penyebab kecelakaan pesawat

Penulis: Danang Setiaji Prabowo
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-inlihat foto Penyebab Kecelakaan Pesawat Hanya Ada Dua
DOK/BASARNAS
Pesawat Cassa 212 milik penerbangan Nusantara Buana Air (NBA) yang mengangkut 14 penumpang, jatuh di kawasan perbukitan Bahorok, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Kamis (29/9/2011), terdeteksi dalam kondisi masih utuh, Jumat (30/9/2011) pagi.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Tatang Kurniadi menjelaskan penyebab kecelakaan pesawat hanya ada dua yakni tindakan yang mencelakakan dan kondisi yang mencelakakan.

Tatang mengatakan hal tersebut saat memberikan keterangan mengenai ditemukannya black box ex pesawat Casa 212-200 yang jatuh di daerah Langkat.

Menurutnya contoh tindakan yang mencelakakan seperti pilotnya ketiduran, kurang tidur, atau lalai. Sedangkan kondisi yang mencelakakan seperti dipaksa untuk landing padahal bandara tidak memungkinkan, orang sakit dipaksa menerbangkan pesawat, sampai kondisi cuaca buruk.

"Untuk mengumpulkan fakta mengenai kecelakaan pesawat Casa 212-200 dari black box ini membutuhkan waktu satu bulan. Kita tidak pernah membuat kesimpulan karena prinsip investigasi adalah jangan membuat kesimpulan. Kalau membuat kesimpulan, kita bisa dicap tidak kredibel," terang Tatang, Selasa (4/10/2011).

Tatang mengatakan rekomendasi KNKT mengenai kecelakaan pesawat dapat dilihat di situs resminya, karena di negara lain sudah demikian halnya. "Kalau tanya ke kita, jangan tanya apa penyebab kecelakaan. Tetapi apa rekomendasinya. Rekomendasi ini didapat setelah mendengar hasil rekaman dalam black box. Kita tidak bisa berikan hasil rekamannya tetapi hanya rekomendasi," ucapnya.

Seperti diberitakan, KNKT mengumumkan kondisi black box ex pesawat Casa 212-200 yang jatuh karena kecelakaan ditemukan dalam keadaan baik. Tidak ada kesulitan saat melepas casing berwarna oranye kotak tersebut, dan menunjukkan bentuk pita yang berisi rekaman saat didalam pesawat.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved