Kamis, 2 Oktober 2025

Bom Bunuh Diri Cirebon

Mantan Kapolresta Cirebon AKBP Herukoco Tinggalkan RSPP (Foto)

AKBP Herukoco akhirnya bisa bernafas lega. Rabu (4/5/2011) sore, mantan Kapolresta Cirebon AKBP Herukoco diperbolehkan pulang dari RSPP

Penulis: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yogi Gustaman

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - AKBP Herukoco akhirnya bisa bernafas lega. Rabu (4/5/2011) sore, mantan Kapolresta Cirebon AKBP Herukoco diperbolehkan pulang dari Rumah Sakit Pertamina Pusat (RSPP) sekitar pukul 16.45 WIB.

Herukoco yang tubuhnya dipenuhi pecahan bom bunuh diri yang dilakukan Muchamad Syarif di Masjid Al Dzikro, Mapolresta Cirebon, terpaksa dirawat di RSPP karena lukanya sangat parah. Lebih dari 50 mur,paku yang diletakkan dalam bom menancap di tubuhnya.

Kepada wartawan di depan lobi rumah sakit, Herukoco mengaku senang. Herukoco yang menjalani pengobatan fisioterapi meminta doa untuk kesembuhannya. "Doakan saya cepat sembuh ya," ujar Herukoco.

Herukoco kini tak lagi menjabat sebagai Kapolresta Cirebon. Pasca bom tersebut, tak lama kemudian dirinya dimutasi menjadi staf Bagian Operasional Korlantas Mabes Polri.

Kendati begitu, Herukoco tidak akan langsung bertugas karena harus menjalankan rawat jalan ringan. Di mana beberapa luka kecil masih ada di badannya. "Jadi saya enggak tugas dulu. Mau istirahat dulu," imbuhnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved