Minggu, 5 Oktober 2025

KJMU 2025 Tahap 2 Dibuka Hari Ini, Cek Cara Bikin Akun, Daftar, dan Link Resminya

Pendaftaran Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) Tahap II Tahun 2025 resmi dibuka mulai hari ini, Kamis (18/9/2025). 

Canva/Tribunnews.com
KJMU 2025 - Grafis dibuat di Canva Premium pada Kamis (18/9/2025). KJMU 2025 Tahap 2 Dibuka Hari Ini, Cek Cara Bikin Akun, Daftar dan Link Resminya 

TRIBUNNEWS.COM - Pendaftaran Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) Tahap II Tahun 2025 resmi dibuka mulai hari ini, Kamis (18/9/2025). 

Program strategis Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ini ditujukan untuk membantu mahasiswa dari keluarga tidak mampu agar bisa menempuh pendidikan tinggi hingga lulus tepat waktu.

Melalui KJMU, mahasiswa penerima akan mendapatkan Bantuan Biaya Peningkatan Mutu Pendidikan berupa biaya penyelenggaraan pendidikan dan/atau biaya pendukung personal sebesar Rp1,5 juta per bulan.

Sehingga dalam satu semester mahasiswa berhak menerima total Rp9 juta.

Pendaftaran dilakukan secara daring melalui laman resmi https://p4op.jakarta.go.id/kjmu. 

Namun sebelum mendaftar, calon penerima wajib memiliki akun terlebih dahulu.

Cara Bikin Akun KJMU

  • Akses laman https://p4op.jakarta.go.id/kjmu.
  • Klik menu LOGIN untuk masuk ke sistem.
  • Jika belum punya akun, pilih menu REGISTER.
  • Isi seluruh data yang diminta, lalu klik REGISTER.

Baca juga: 101 Kampus Penerima KJMU 2025 Tahap 2 dengan Bantuan Rp 9 Juta/Semester

  • Cek email yang didaftarkan untuk proses aktivasi akun (maksimal 1 jam setelah registrasi).
  • Klik tautan Activate Account yang dikirim melalui email untuk mengaktifkan akun.
  • Setelah akun aktif, silakan login kembali ke laman KJMU.

Cara Daftar KJMU Tahap II 2025

  • Login menggunakan akun yang sudah terdaftar.
  • Masuk ke menu Daftar KJMU lalu input NIK sesuai KTP untuk validasi data dengan Dinas Sosial (DTKS).
  • Jika status DTKS terdaftar, lanjutkan ke tahap berikutnya.
  • Sistem akan memadankan data NIK dengan Kemendagri; bila sesuai, data otomatis terisi.
  • Pilih perguruan tinggi dan program studi sesuai pendidikan yang sedang dijalani, lalu input NIM.
  • Validasi data dengan pangkalan LLDIKTI; jika IPK tidak sesuai, laporkan ke bagian akademik kampus.
  • Upload seluruh berkas persyaratan yang diminta.
  • Lakukan validasi bantuan untuk memastikan tidak menerima beasiswa lain dari APBN/APBD.
  • Isi data diri, data wali, dan kontak darurat secara lengkap.
  • Klik SAVE untuk menyimpan dan memantau status pendaftaran melalui akun masing-masing.
  • Jika berkas ditolak karena tidak sesuai, pendaftar dapat mengunggah ulang dokumen yang benar.

(Tribunnews.com/Widya)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved