Seorang Kakek Nekat Curi Handphone di Masjid Bandara Soekarno Hatta Demi Beli Beras
Pria Lansia berinisial P (68) nekat mencuri ponsel milik jemaah masjid di kawasan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang.
Penulis:
Reynas Abdila
Editor:
Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang pria lanjut usia berinisial P (68) nekat mencuri ponsel milik jemaah masjid di kawasan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, Banten.
Aksi tersebut dilakukan lantaran pelaku membutuhkan uang untuk membeli beras ditambah kondisi istrinya yang tengah sakit parah.
Kasatreskrim Polres Bandara Soetta Kompol Yandri Mono mengatakan dari hasil pemeriksaan pelaku mengaku terpaksa mencuri.
Pengakuan pelaku dirinya tidak memiliki penghasilan dan sedang menghadapi tekanan ekonomi akibat sakitnya sang istri.
“Ponsel hasil curian dijual oleh pelaku seharga Rp 250 ribu dan uangnya digunakan untuk membeli beras,” ungkap Kasatreskrim Polres Bandara Soetta Kompol Yandri Mono dalam keterangannya, Rabu (25/6/2025).
Baca juga: Derita Santri di Boyolali, Dituduh Curi Handphone hingga Berujung Disiram Bensin Lalu Dibakar
Menimbang situasi pelaku yang tergolong rentan secara sosial dan ekonomi, serta adanya itikad baik untuk bertanggung jawab. pihak kepolisian menawarkan penyelesaian melalui Keadilan Restoratif.
Korban pun menerima penyelesaian secara kekeluargaan.
“Keadilan restoratif kami tempuh karena pelaku lansia ini tidak memiliki niat jahat berulang dan hanya terdorong oleh situasi keterpaksaan. Korban pun memberikan maaf dan sepakat untuk damai,” jelas Kompol Yandri.
Baca juga: ASN di Lombok Timur Depresi Dituduh Curi HP, Ditangkap Layaknya OTT, Sempat Curhat: Lebih Baik Mati
Diketahui peristiwa pencurian terjadi di Masjid Nurul Barkah, area Bandara Soekarno-Hatta pada 5 April 2025.
Saat itu, korban bernama Arlan Sutarlan sedang tertidur setelah salat Zuhur.
Pelaku memanfaatkan kelengahan tersebut untuk mengambil ponsel korban jenis Samsung Galaxy A04s.
Setelah dilakukan penyelidikan, pelaku akhirnya diamankan Satreskrim Polres Bandara Soetta pada 20 Mei 2025.
Masyarakat diimbau untuk tidak mengambil jalan pintas dalam menghadapi tekanan hidup.
Jika mengalami kesulitan ekonomi atau sosial, warga diharapkan menghubungi aparat kepolisian atau instansi terkait untuk mendapatkan bantuan atau arahan yang tepat.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.