Banjir di Depan Pasar Ceger Tangsel Belum Surut, Truk-truk Logistik Nekat Terjang Genangan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Banjir di Jalan Raya Pondok Aren Tangerang Selatan tepatnya di depan Pasar Ceger dan Perumahan Taman Mangu Indah Kecamatan Pondok Aren Kota Tangerang Selatan pada Selasa (4/3/2025) belum surut hingga pukul 13.00 WIB.

Akses jalan tersebut dilaporkan tidak mulai tidak dapat diakses sejak Selasa (4/3/2025) dini hari.

Sejumlah warga tampak berkumpul di sekitar lokasi.

Tampak juga sejumlah pengemudi kendaraan baik roda empat maupun roda dua putar balik.

Namun demikian, tampak sejumlah kendaraan lainnya nekat menerjang banjir.

Kendaraan-kendaraan yang nekat menerobos banjir tersebut terlihat membawa bahan-bahan pokok.

Ada yang membawa air mineral, gas elpiji, hingga truk Pertamina pun nekat menerobos genangan air tersebut.

Selain itu terlihat juga mobil-mobil box yang berhasil melintasi banjir tersebut.

Tampak juga truk-truk yang membawa bahan bangunan berhasil melintasi banjir tersebut.

Saat truk-truk tersebut melintas anak-anak yang bermain di sekitar banjir tampak bersorak-sorai.

Selain truk-truk tersebut, terlihat juga sejumlah kendaraan roda dua yang mencoba menerobos.

Hanya sebagian kecil yang selamat, sebagian lainnya harus mengalami mogok meskipun mereka telah berupaya mematikan mesin saat menerjang banjir.

Diberitakan sebelumnya, hujan intensitas tinggi yang melanda Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten, Senin (3/3) pukul 23.20 waktu setempat menyebabkan banjir di lima kecamatan.

Lima Kecamatan tersebut antara lain Kecamatan Ciputat Timur, Pondok Aren, Pamulang, Ciputat dan Serpong Utara.

"Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang Selatan mencatat sebanyak 1.870 unit rumah terdampak kejadian ini," ucap Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Ph.D. dalam keterangannya.

BPBD Kabupaten Tangerang Selatan mengerahkan perahu karet untuk mobilisasi dan evakuasi warga terdampak. 

"Hasil pantauan visual hingga pagi ini (4/3/2025), banjir masih belum surut," tambahnya.