Minggu, 5 Oktober 2025

Penemuan Kokain 1,2 Kilogram Berhasil Diungkap dari Perut Wanita WN Peru melalui Observasi Medis

Pengungkapan bermula saat Bea Cukai melakukan analisa terkait data intelijen narkotika dengan mempelajari pola perjalanan hingga mengenali profil EAM

Editor: Eko Sutriyanto
Tribunnews.com/Fahmi Ramadhan
Konferensi pers pengungkapan penyelundupan narkoba jenis kokain dengan modus swallow di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahmi Ramadhan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabid Penindakan dan Penyidikan Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta, Zaki Firmansyah menyebut, pengungkapkan penyelundupan kokain sebanyak 1,2 kilogram dari dalam perut EAM (39) wanita warga negara Peru melalui hasil observasi medis.

Pengungkapan itu bermula ketika petugas Bea Cukai melakukan analisa terkait data intelijen narkotika dengan mempelajari pola perjalanan hingga mengenali profil EAM.

Setelah mencurigai yang bersangkutan membawa barang terlarang, kemudian pihak Bea Cukai melakukan proses wawancara dan proses-proses lainnya.

Baca juga: Penampakan Biji Kokain Dalam Toples yang Gagal Diselundupkan ke Luar Negeri 

"Kami observasi secara medis kemudian kami melihat di dalam tubuh penumpang WN Peru nampak jelas hasil medisnya bahwa ia menyembunyikan barang terlarang tersebut," kata Zaki dalam konferensi pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Rabu (19/10/2022).

Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Kombes Pol Mukti Juharsa menyebut ada kenaikan angka pengguna narkoba di Indonesia.

Mukti menjabarkan, angka kenaikan itu terjadi dalam kurun waktu 2019 hingga 2021 yakni sebesar 1,9 persen dari 1,8 persen.

"Adapun untuk resiko (pengguna narkoba) perempuan meningkat dari data BNN dimana 2019 0,2 persen pada 2021 jadi 1,21 persen," sebut Mukti.

"Hal ini yang kita khawatirkan bahwa kenaikan itu meningkat di wilayah Indonesia," sambungnya.
 

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved