Senin, 29 September 2025

Remaja di Jakarta Barat Diringkus Polisi Setelah Todong Penumpang Ojek Dengan Celurit

"Setibanya di lokasi, pelaku langsung menodongkan celurit kepada korban dan memaksanya untuk menyerahkan barang berharga,"

Editor: Adi Suhendi
TribunnewsBogor.com/Damanhuri
Ilustrasi. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang remaja berinisial MAG (17) ditahan Tim Pemburu Preman (TPP) Polres Metro Jakarta Barat.

Ia ditangkap karena melakukan aksi kejahatan dengan menodong korban menggunakan celurit saat beraksi di Jalan Jembatan Gantung, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (25/3/2018) dini hari.

Insiden terjadi saat Ramli (23), korban, sedang menunggu ojek di sekitar lokasi.

Baca: Terbakar Api Cemburu, Pria di Jakarta Utara Bunuh Suami Siri di Hadapan Istrinya

Tiba-tiba datang segerombolan remaja yang menghampiri korban untuk kemudian melakukan aksi kejahatan.

"Setibanya di lokasi, pelaku langsung menodongkan celurit kepada korban dan memaksanya untuk menyerahkan barang berharga," kata Kepala TPP Polres Metro Jakarta Barat Inspektur Dua Gusti Ngurah Astawa.

Setelah beraksi, gerombolan tersebut langsung melarikan diri.

Baca: Mayat Pria Dengan Penuh Luka Ditemukan Tertelungkup di Trotoar Kelapa Gading

Sedangkan Ramli teriak minta tolong sehingga memancing perhatian warga dan merngejar pelaku.

"Pada saat yang bersamaan, pasukan Tim Pemburu Preman Polres Metro Jakarta Barat yang tengah patroli, langsung mengejar segerombolan remaja tersebut dan berhasil menangkap satu orang pelaku," katanya.

Selain berhasil menangkap seorang pelaku berinisial MAG, barang bukti berupa satu buah celurit juga diamankan aparat berwajib.

Baca: Berziarah Ke Makam Taufiq Keimas, Cak Imin: Pak Taufik, Saya Izin Jadi Cawapresnya Pak Jokowi

Gusti mengatakna, polisi terus melakukan pengawasan di wilayah Jakarta Barat khususnya daerah atau kawasan yang dianggap rawan.

"Saya tegaskan bahwa tidak ada tempat bagi pelaku kejahatan atau preman di wilayah Jakarta Barat dan kami juga tidak akan segan-segan untuk melakukan tindakan tegas terukur jika mencoba melawan petugas," katanya.

Selanjutnya penyelidikan kasus penodongan tersebut ditangani Polsek Cengkareng.

"Kasusnya masih dalam penanganan penyidik," kata Kapolsek Cengkareng Komisaris Agung Budi Laksono.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan