Jumat, 3 Oktober 2025

Pilgub DKI Jakarta

Sylviana Murni: Kita Terjun Ke Lapangan, Bukan Cuma Di Balai Kota Dengan Rapih, Marah-Marah

"Di sinilah peran serta aktif masyarakat, kita terjun ke lapangan, bukan cuma di Balikota dengan rapih, marah-marah,"

Editor: Adi Suhendi
Rizal Bomantama/Tribunnews.com
Sylviana Murni. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurmulia Rekso Purnomo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sampah menjadi satu masalah di Jakarta yang jumlahnya mencapai ribuan ton perhari.

Selain itu, penolakan muncul dari daerah-daerah yang menjadi Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) semakin tinggi.

Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Sylviana Murni mengatakan perlu partisipasi dari masyarakat untuk menuntaskan hal itu.

Menjawab permasalahan soal sampah dalam Debat Peserta Pilkada DKI Jakarat 2017, di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Jumat (27/1/2017), Sylvi menyebut partisipasi masyarakat bisa mengurangi volume sampah.

Baca: Pendukung Agus-Sylvi di Wisma Proklamasi: Ahok-Djarot Disoraki, Anies Baswedan Disebut Pak Dosen

Sehingga pengelolaannya bisa lebih efektif.

"Kita keluar dari rumah, kita keluar dari mall, itu persoalan sampah dimulai," jelasnya.

Ia mengaku sudah berkeliling Jakarta dan menyaksikan langsung bagaimana di sejumlah titik sampah masih jadi permaslaahan.

Antara lain di wilayah Muara Kamal, Penjaringan, Tanjung Priok dan Cakung.

Ia juga menyaksikan di sejumlah tempat, masyarakat sudah punya bank sampah.

Baca: Ramadhan Pohan: Mpok Sylvi Belum Ngomong, Ahok-Djarot Sudah Grogi

"Pembangunan DKI Jakarat adalah pembangunan yang parsitipatif, yang empowerment (red: memperkuat), pemberdayaan masyarakat, bukan hanya pemerintah yang membangun," katanya.

"Di sinilah peran serta aktif masyarakat, kita terjun ke lapangan, bukan cuma di Balikota dengan rapih, marah-marah," tambahnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved