Selasa, 7 Oktober 2025

Idul Fitri 2014

Hingga H+2 Lebaran Terjadi 1.584 Kecelakaan Mudik

Kecelakaan lalu lintas pada arus mudik lebaran ini menyebabkan 352 orang meninggal, 541 orang terluka berat, dan 2.010 orang terluka ringan.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Rendy Sadikin
TRIBUN JABAR / FIRMAN WIJAKSANA
PUNCAK MUDIK --Kepadatan kendaraan terjadi saat memasuki Turunan Nagreg, Sabtu (26/7/2014). Hari ini diprakirakan sebagai puncak arus mudik di kawasan Nagreg. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Data di Kementerian Perhubungan menyebutkan hingga hari kedua setelah Idul Fitri, telah terjadi 1.584 kecelakaan lalu lintas di seluruh Indonesia, Rabu (30/7/2014).

Kecelakaan lalu lintas pada arus mudik lebaran ini menyebabkan 352 orang meninggal, 541 orang terluka berat, dan 2.010 orang terluka ringan.

"Hingga H+2 Lebaran ini dari kecelakaan yang terjadi pada masa mudik lebaran ini menyebabkan kerugian material sebesar Rp3 miliar lebih," ujar Ketua Kelompok Kerja Harian Mudik Kementrian Perhubungan, Bambang Tjahyono di Posko Mudik Kemenhub.

Bambang mengatakan secara akumulasi jumlah kecelakaan lalu lintas mudik tersebut menurun. Lanjut Bambang di hari yang sama pada tahun lalu terjadi 1.832 kecelakaan yang menyebabkan 384 orang meninggal.

"Menurun, di hari yang sama pada tahun lalu, korban dan kerugian yang diakibatkan lebih besar. Tercatat kerugian material yang diakibatkan lebih dari Rp4 miliar rupiah," ujar Bambang.

Bambang mengatakan melorotnya angka kecelakaan tersebut karena disebabkan jalanan yang padat dan sebagian orang telah menggunakan moda transportasi yang lebih aman, cepat dan nyaman.

"Ya sebagian karena macet, kalo macet kan jalan pelan sehingga kecelakaan relatif sedikit, selain itu ekonomi membaik, sehingga sebagian orang lainnya memilih moda transportasi aman, nyaman, dan cepat," ujar Bambang.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved