Perdagangan Bayi
Polisi: Akte Kelahiran Asli, Tapi Surat Pendukung "Aspal"
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto mengatakan dari hasil pemeriksaan terhadap oknum petugas kependudukan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto mengatakan dari hasil pemeriksaan terhadap oknum petugas kependudukan dan pencatatan sipil (Dukcapil) dari wilayah Jakarta Pusat berinisial J terkait pemalsuan surat-surat identitas bayi ternyata diketahui akte kelahiran yang dibuat adalah asli.
"Menurut J memang dia mengurus tapi memang persyaratan administrasinya lengkap, jadi dia teruskan sampai keluarnya akte kelahiran dan Kartu keluarga," ucap Rikwanto, Minggu (9/2/2013).
Rikwanto mengatakan J memang petugas dari Sudin kependudukan, dan J hanya membantu saja untuk mengurus surat-surat.
"J ini sebagai pegawai, dia kerjanya membantu mengurus, apakah dapat imbalan masih belum tahu. Dia belum sebutkan apakah ada imbalan," kata Rikwanto.
Lebih lanjut Rikwanto menuturkan, surat akte kelahiran dan surat Kartu Keluarga yang ada ialah asli. Namun surat administrasi pendukungnya tidak asli (aspal).
"Surat pendukungnya memang dikarang tapi dikarangnya dengan sempurna. Karena mantan bidan itu (tersangka HS), punya lembaran-lembaran, blangko, kemudian cap-cap pendukung. Jadi seolah-olah memang dikeluarkan oleh RS atau klinik yang bersangkutan sehingga mudah diurus untuk mendapatkan akte kelahiran dan KK," jelas Rikwanto.