Minggu, 5 Oktober 2025

Proyek Deep Tunnel

Ogah Dimaki Warga, Jokowi Jadikan Deep Tunnel Program Prioritas

Tak mau dimaki-maki warga Jakarta karena masalah banjir, Gubernur DKI Jakarta Jokowi menegaskan pembangunan terowongan air bawah tanah

Penulis: Danang Setiaji Prabowo
Editor: Budi Prasetyo
zoom-inlihat foto Ogah Dimaki Warga, Jokowi Jadikan Deep Tunnel Program Prioritas
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, masuk kedalam gorong-gorong di sekitar Jalan MH.Thamrin, Rabu (26/12/2012). Gubernur meninjau kondisi gorong-gorong untuk mengetahui penyebab banjir yang sering terjadi di jalan MH.Thamrin. TRIBUNNEWS/HERUDIN

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tak mau dimaki-maki warga Jakarta karena masalah banjir, Gubernur DKI Jakarta Jokowi menegaskan pembangunan terowongan air bawah tanah atau deep tunnel yang diperkirakan menelan anggaran sebesar Rp 16 triliun, akan menjadi program prioritas.

"Kalau enggak fokus ke masalah utama, tiap hari bakal diomelin warga. Harus berani putuskan. Nanti semuanya prioritas ke situ, masalah utamanya," ujar Jokowi, Rabu (26/12/2012) kepada wartawan termasuk Tribunnews.com.

"Apa-apa pengennya besok, jangan bilang tahun. Akan segera diputuskan. Saya baru sadar ini darurat untuk diputuskan setelah tadi melihat," lanjutnya.

Sebelumnya, orang nomor satu di Jakarta ini menjelaskan proyek deep tunnel meniru smart tunnel seperti yang ada di Kuala Lumpur, Malaysia. Menurutnya deep tunnel yang akan dibangun mulai dari MT Haryono sampai Pluit dengan diameter terowongan sebesar 16 meter.

"Awal Januari baru saya putuskan (wacana deep tunnel). Jakarta jangan hanya bertumpu pada cetak biru (blue print), harus ada terobosan. Karena sudah puluhan tahun kebanjiran. Sekarang ini kejar-kejaran dengan pemukiman dan gedung," ujar Jokowi.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved