Jumat, 3 Oktober 2025

Protes Film Innocence of Muslims

Polisi Masih Periksa 5 Orang

Penyidik dari Polda Metro Jaya sampai saat ini masih memeriksa lima demonstran yang diamankan saat bentrokan di depan Kedubes AS

Editor: Gusti Sawabi
zoom-inlihat foto Polisi Masih Periksa 5 Orang
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Pengunjukrasa yang menamakan diri Forum Umat Islam (FUI) dengan atribut Front Pembela Islam (FPI) bentrok dengan aparat kepolisian di depan Kedubes Amerika Serikat, Jakarta Pusat, Senin (17/9/2012). Unjukrasa ini untuk memprotes film yang menjelekkan Islam berjudul Innocence of Muslims yang dibuat di Amerika Serikat. TRIBUNNEWS/HERUDIN

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Penyidik dari Polda Metro Jaya sampai  saat ini masih memeriksa lima orang demonstran yang diamankan saat bentrokan antara massa Forum Umat Islam (FUI) dengan Polisi di depan Kedubes AS Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (17/9/2012) kemarin.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto mengatakan kelima orang tersebut yakni  NR, DJ, AS, EY dan AD masih diperiksa di unit Keamanan Negara dan statusnya akan keluar sore nanti.

"Kelima orang ini masih diperiksa, mereka warga dari Petamburan, Cianjur dan Jakarta Pusat. Untuk statusnya nanti baru bisa diketahui sore hari. Apa masuk tindak pidana atau tidak," ucap Rikwanto, Selasa (18/9/2012) di Mapolda Metro Jaya.

Lima orang yang tersebut dikatakan Rikwanto diamankan karena terbukti melakukan tindakan anarki, melempari petugas dengan batu, dan kelimanya melakukan aksi provokatif.

Diutarakan Rikwanto, aksi tersebut memang ujuk rasa namun dalam praktiknya sudah ada beberapa demonstran yang melengkapi diri dengan bom molotov, ketapel, peluru dan berujung anarkis.

Rikwanto menambahkan, akibat itu demo anarkis tersebut, 11 orang anggota Polri menjadi korban. Dua orang dirawat di RSPAD dan anggota yang lain rawat jalan.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved