Pembunuhan Ayah dan Anak
Orangtua ABG Pembunuh: Kami Minta Ampun
Orang tua MS (14), remaja pembunuh ayah-anak di Bojong Gede, Depok meminta ampun atas perbuatan anaknya.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Orang tua MS (14), remaja pembunuh ayah-anak di Bojong Gede, Depok meminta ampun atas perbuatan anaknya. Mereka tidak menyangka, MS yang juga dipanggil AD tersebut terlibat dalam pembunuhan keji pada Rabu (18/7/2012).
"Saya minta maaf. Kami minta ampun atas nama anak saya," ujar Arfah saat ditemui Tribunnews.com sambil menangis.
Sumarno, ayah MS juga tak putranya terlibat pembunuhan Jordan Raturomon (50) dan Edward Raturomon (22) di Perumahan Satria Jingga Blok F1 Nomor 11 RT 03/14, Desa Raga Jaya, Kecamatan Bojong Gede.
Sumarno menuturkan, MS adalah anak ketiga dari lima bersaudara. Sehari-hari MS jarang tinggal di rumah orang tuanya. Pada usia belia MS sudah bekerja membanting tulang sebagai pemulung.
Semenjak putus sekolah kelas II SD, MS lalu mencari rongsokan. Ia menjadi anak buah seorang bos barang rongsokan, D yang mempunya lapak di daerah Bojong Gede. D kini masih diburu polisi atas dugaan keterlibatannya dalam pembunuhan Jordan dan Edward Raturomon.
Setiap kali mendapat rezeki dari mengais barang rongsokan MS tak lupa membawa pulang hasil nafkahnya itu kepada ayah dan ibunya.
"Anak saya, MS, sudah dari kecil nyari rongsokan, jarang tinggal di sini. Biasanya kalau ada rezeki baru dia ke sini," ujar Sumarno.
Sumarno dan Arfah kini berpasrah diri. Mereka pun memohon maaf kepada keluarga mendiang Jordan Raturomon dan Edward Raturomon, atas kasus pembunuhan yang melibatkan MS itu.