Langit Monas Dipenuhi Warna-Warni Kembang Api

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Malam mulai larut sebagai tanda pergantian tahun akan tiba. Warga di Kota Jakarta berbondong-bondong membawa sanak keluarga untuk merayakan pergantaian tahun bersama-sama.

Monas jadi tempat favorit bagi warga Jakarta untuk merayakan malam tahun baru. Setiap tahunnya, Monas selalu dipenuhi oleh puluhan ribu masyarakat untuk merayakan malam tahun baru dengan bermacam-macam kegiatan yang mampu menghibur seluruh lapisan masyarakat.

Namun, jelang tahun baru kali ini Pemprov DKI Jakarta memutuskan pusat kegiatan perayaan tahun baru akan dipusatkan di Taman Impian Jaya Ancol.

Alhasil, tidak ada kegiatan yang mencolok di sekitar Monas. Namun demikian, bukan berarti perayaan malam tahun baru di Monas menjadi hampa. Buktinya jelang pergantian tahun, awan sekitar Monas telah dihiasi puluhan bahkan ratusan kembang api yang selalu menghiasi dengan setuhan warna-warninya.

"Wah kembang apinya seru mas. Apalagi nanti pas jam 12 malam. Saya akan di sini sampai jam 12 mau lihat kembang apinya," ujar Satrio yang datang bersama anak dan istrinya kepada Tribunnews.com, Jumat (31/12/2010).

Sesekali ribuan khalayak menepukkan kedua tangannya dikala melihat kembang api yang kemudian menyemburkan warna mencolok layaknya semburan air mancur dengan tekanan air yang deras.

Tak henti-hentinya, disetiap sudut sekitar Monas selalu dibisingkan dengan suara-suara letupan kembang api. Namun pemandangan ini merupakan hiburan tersendiri selain tiupan terompet yang saling bersahutan.

Semakin mendekati waktu pergantian tahun, semakin bertubi-tubi kembang api dilepaskan. Akibatnya, awan hiatam Monas berubah menjadi merah, hijau, kuning, jingga tertutup oleh letusan kembang api.

"Saya sudah beli kembang api dan saya simpan untuk nanti jam 12," imbuhnya ceria.