Jumat, 3 Oktober 2025

Pilgub DKI Jakarta

Jika PDIP Usung Anies di Pilkada Jakarta, Pengamat: Bentuk Perlawanan kepada Jokowi

Ujang berpendapat, Anies bakal dijadikan alat untuk melawan hegemoni penguasa yang terjadi sejak Pilpres 2024.

Penulis: Chaerul Umam
Instagram/@aniesbaswedan - @jokowi
Anies Baswedan dan Jokowi. Anies bakal dijadikan alat untuk melawan hegemoni penguasa yang terjadi sejak Pilpres 2024. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PDIP berpeluang mengusung cagub petahana Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024.

Pengamat politik Universitas Al-Azhar Indonesia Ujang Komarudin menilai, jika hal itu terealisasi, maka PDIP berupaya melawan kubu penguasa, dalam hal ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang merepresentasikan Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Baca juga: Siapa Berani Tantang Anies Baswedan di Pilgub Jakarta?

"Bisa jadi Anies menjadi instrumen melawan kubu pemerintah," kata Ujang saat dihubungi Tribunnews.com Jumat (14/6/2024).

Adapun, sejumlah tokoh santer akan diusung partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Baca juga: Anies Potensial Kalah Jika Berpasangan dengan Kaesang di Pilgub Jakarta, Ini Analisa Pengamat

Satu diantaranya Ridwan Kamil yang didorong maju Pilgub Jakarta.

Ujang berpendapat, Anies bakal dijadikan alat untuk melawan hegemoni penguasa yang terjadi sejak Pilpres 2024.

"Itu bisa karena PDIP marah kepada Jokowi dan belum mengakui kemenangan Prabowo. Maka di pilkada mendorong mengusung Anies artinya bentuk perlawan PDIP kepada pemerintah," tandasnya.

Untuk diketahui hubungan Jokowi dan PDIP renggang sejak kontestasi Pilpres 2024.

PDIP yang kala itu mengusung duet Ganjar-Mahfud kalah dari pasangan Prabowo-Gibran. Gibran sendiri merupakan putra sulung dari Presiden Jokowi.

Sementara itu, Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku terus menjalin komunikasi intensif dengan PDI Perjuangan perihal pengusungannya sebagai petahana di Pilgub Jakarta 2024. 

Anies menghargai kepercayaan yang telah disampaikan oleh PDIP, di mana namanya masuk dalam daftar rekomendasi DPD PDIP DKI Jakarta untuk pencalonan Gubernur Jakarta periode 2024-2029.

Baca juga: Elektabilitas Masih Tinggi, PKS: Indikasi Rakyat Jakarta Masih Hendaki Anies Jadi Gubernur

“Komunikasinya intensif dengan di PDI Perjuangan, dan kami menghargai sekali kepercayaan yang disampaikan, kita menginginkan Jakarta yang maju, Jakarta yang setara, di mana yang lemah, yang kecil dibesarkan, yang lemah dikuatkan, dan itulah yang menjadi dasar kebersamaan,” kata Anies selepas ibadah salat Jumat, seperti ditayangkan Kompas TV, Jumat (14/6/2024).

“Kami mengapresiasi sekali, proses masih jalan nanti kita lihat proses seperti apa,” katanya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved