Kamis, 2 Oktober 2025

Pilpres 2024

Elite NasDem Respons Jokowi Tegaskan Tak Akan Ikut Berkampanye

Ahmad Sahroni, menyambut baik pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi), yang menegaskan tidak akan ikut berkampanye untuk Pemilu 2024. 

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Wahyu Aji
Tribunnews.com/Ibriza Fasti Ifhami
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (9/6/2023).  

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bendahara Umum DPP Partai NasDem Ahmad Sahroni, menyambut baik pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi), yang menegaskan tidak akan ikut berkampanye untuk Pemilu 2024

Wakil Ketua Komisi III DPR RI itu meyakini, pernyataan tersebut bukan hanya sekadar lisan.

"Biarkan para paslon berkompetisi sebagaimana adanya saja. Saya yakin pernyataan bapak ini bulat dan tidak akan berubah-ubah. Juga berarti, jangan ada pihak yang geer didukung sama Pak Jokowi," kata Sahroni kepada wartawan Kamis (8/2/2024).

Sehingga, Sahroni menganggap tidak boleh ada pihak yang mengaku mendapat dukungan dari Presiden Jokowi. 

Karena, hal tersebut sama saja mencoreng komitmen Presiden Jokowi yang menyebut dirinya netral.

“Jadi sama-sama kita hormati sikap Pak Presiden. Tidak boleh ada paslon ataupun kelompok masyarakat yang mengaku mendapat dukungan dari Presiden Jokowi. Karena itu sama saja mencoreng komitmen netralitas presiden," tandas Sahroni.

Ada pun, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menepis kabar yang menyebutkan dirinya akan ikut berkampanye pada Pilpres atau Pemilu 2024

Sebelumnya beredar kabar Presiden akan turun berkampanye memenangkan salah satu pasangan Capres-Cawapres.

"Yang bilang siapa," kata Jokowi di Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara, Rabu, (7/2/3024).

Presiden mengatakan bahwa pernyataannya beberapa waktu lalu hanya menjelaskan bahwa ada aturan seorang Presiden boleh memihak atau berkampanye. Bunyi aturan tersebut bahkan pernah ia tunjukkan kepada publik.

"Ini saya ingin menegaskan kembali pernyataan saya sebelumnya, bahwa presiden memang diperbolehkan undang-undang untuk kampanye dan juga sudah pernah saya tunjukkan bunyi aturannya," katanya.

Meskipun diperbolehkan undang-undang untuk berkampanye, Jokowi mengaku tidak akan mengambil kesempatan tersebut.

Baca juga: Puan di Kampanye Akbar Ganjar-Mahfud Banyuwangi: Bansos Itu Hak Rakyat, Diterima Tapi Coblosnya 03

"Tapi jika pertanyaannya apakah saya akan kampanye? Saya jawab tidak. Saya tidak akan berkampanye," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved