Rabu, 1 Oktober 2025

Pilpres 2024

KH Said Aqil: Anies dan Muhaimin Jadi Contoh Pemimpin Berilmu

KH. Said menegaskan bahwa seorang pemimpin harus memiliki karakter pemberani, agar demokrasi Indonesia dihormati dunia.

Editor: Content Writer
Istimewa
Paslon nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar menghadiri Haul ke-45 KH. M. Bisri Syansuri, Nyai Hj. Nur Khodijah Hasbullah ke-71, Masyayikh dan Dzuriyat, serta peringatan Harlah ke-109 Pondok Pesantren Mamba'ul Ma'arif Denanyar di Jombang, Jumat (12/1/2024). 

TRIBUNNEWS.COM, Jombang - Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan menghadiri Haul ke-45 KH. M. Bisri Syansuri, Nyai Hj. Nur Khodijah Hasbullah ke-71, Masyayikh dan Dzuriyat serta peringatan Harlah ke-109 Pondok Pesantren Mamba'ul Ma'arif Denanyar di Jombang, Jumat (12/1/2024).

Dalam kesempatan ini, mantan Ketua Umum PBNU, Prof. KH Said Aqil Siroj mengungkapkan jasa kakek Anies dalam kemerdekaan Indonesia.

"Kakek beliau AR Baswedan keliling ke Palestina, ke Mesir berjasa besar untuk menyambungkan kemerdekaan Indonesia dan menjadi pahlawan nasional," ujar KH Said.

KH. Said pun meminta para santri tidak memilih pemimpin yang tidak berilmu.

"Pilih pemimpin yang berilmu. Hancur negara bila dipimpin oleh orang yang tidak berilmu. Pemimpin tidak boleh rakus, tamak. Pak Anies dan Muhaimin akan menjadi contoh sebagai pemimpin yang secukupnya," ujar KH Said.

Baca juga: Anies Tegaskan Desa Harus Jadi Pemasok Pangan ketika Indonesia Alami Urbanisasi Masif

Lebih lanjut beliau menegaskan bahwa seorang pemimpin harus memiliki karakter pemberani.

"Berani menyatakan sikap yang benar, memberantas korupsi. Pemimpin juga harus sehat fisik dan mentalnya. Pilih sesuai hati nurani dan saya harapkan aparat, polisi, TNI, dari presiden sampai RT harus netral," ujar KH. Said.

Menurutnya, sikap tersebut menjadi penting agar demokrasi di Indonesia dihormati dunia.

Adapun acara ini turut dihadiri sejumlah tokoh seperti KH. Abdussalam Shohib/Gus Salam (Pengasuh PP Mambaul Ma’arif), Ibu Nyai Naili Zaikiyah Munif (Istri pengasuh Mambaul Ma’arif), Prof. Dr. KH. Said Aqil Siroj (Mantan Ketua Umum PBNU), Habib Umar Al Muthohar (Pimpinan PP Al-Madinah), dan KH. M. Abdurrohman Al Kautsar/Gus Kautsar (Penceramah).

Turut hadir pula KH. Anwar Mansur (Pimpinan PP Lirboyo Kediri/Rois Syutiah PWNU Jatim), KH. Nurul Huda Djazuli (Pimpinan PP Alfalah Ploso Kediri), KH. Anwar Iskandar (Pimpinan PP Al-Amin Kediri), KH. Marzuki Mustamar (Pimpinan PP Sabilur Rosyad Malang), KH. Agus Ali Mashuri (Pimpinan PP Bumi Sholat Sidoarjo), dan KH. Masduqi Abdurrohman Al Hafidz (Pimpinan PP Raudhatul Tahfizil Qur’an Perak Jombang). (***Yose***)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved