Pilpres 2024
Mahfud MD Ajak Santri Berpartisipasi dalam Politik
Mahfud menyampaikan kepada para santri bahwa sikap beragama dan bernegara harus beriringan.
TRIBUNNEWS.COM - Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 tinggal menghitung bulan.
Kampanye Capres-Cawapres pun tengah digelar untuk mendapatkan dukungan masyarakat di berbagai penjuru Tanah Air.
Tak hanya organisasi masyarakat hingga kelompok, dukungan para santri juga dibutuhkan untuk berpartisipasi dalam Pemilu 2024.
Hal tersebut disampaikan Mahfud MD, Cawapres nomor urut 03 saat menghadiri dialog kebangsaan belum lama ini.
Baca juga: Ganjar Bakal Percepat Infrastruktur Digital Bagi Pelajar, Janjikan Internet Gratis di Sekolah
Ia juga berniat mengajak para santri untuk berpartisipasi dalam politik dengan memberikan suara mereka di pemilu 2024.
Bersama Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo, Mahfud MD menghadiri Dialog Kebangsaan di Pesantren Annida Al Islamy, Bekasi.
Dalam dialog tersebut, Mahfud menyampaikan kepada para santri bahwa sikap beragama dan bernegara harus beriringan.
“Bernegara, adalah fitrah. Menurut Imam Al-Ghazali beragama dan bernegara seperti dua saudara kembar.
Keduanya harus berjalan bersama. Tidak akan berjalan dengan baik, kalau tidak dibimbing oleh salah satunya masing-masing,” tulis Menko Polhukam di Instagramnya @mohmahfudmd.
Mahfud menilai, umat Islam memiliki peran penting dalam dunia perpolitikan tanah air, untuk mewujudkan negara dengan demokrasi yang baik.
Oleh karena itu, Mahfud mengajak para santri untuk berpartisipasi dalam politik dengan memberikan suara mereka di pemilu 2024.
“Memilih pemimpin yang didasarkan hati nurani sejalan dengan perintah agama Islam dan tertuang dalam Al-Qur'an."
Setelah berdialog, Mahfud melanjutkan agendanya dengan berziarah ke makam ulama ahli ilmu falak Betawi sekaligus pendiri ponpes KH Muhajirin Amsar Addary dan istri Hj Hannah Abdurrahman.
Anies-Cak Imin Masifkan Bantuan Hukum Gratis
Pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, dipastikan bakal memperbesar program bantuan hukum gratis bagi masyarakat.
Hal itu disampaikan Anggota Bidang Riset dan Kajian Tim Pemenangan Nasional (TPN) Anies-Muhaimin, Anang Zubaidy, dalam diskusi mengenai Agenda HAM: Membedah Pandangan Capres-Cawapres tentang Isu Kebebasan, Keadilan, dan Kesetaraan, di Pos Bloc Jakarta, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Sabtu (2/12/2023).
Baca juga: Anies Baswedan Akui Minim Logistik untuk Pilpres: Kami Berjuang Lewat Gerakan Rakyat
"Dalam program kami ada bagaimana bantuan hukum itu memastikan bantuan hukum gratis bisa dinikmati lebih besar daripada sekarang. Itu salah satunya," kata Anang.
"Kami siap dikritik dan ditagih untuk melaksanakan janji itu," imbuhnya.
Komitmen-komitmen Anies-Muhaimin akan dijawab dengan cara penerapan.
Hal itu tertuang dalam turunan program kerja dan visi-misi. Contohnya akses hukum.
Visi duet Anies-Cak Imin adalah "Indonesia Adil Makmur untuk Semua", sedangkan misinya terdiri dari delapan jalan perubahan.
Misalnya memastikan ketersediaan kebutuhan pokok dan biaya hidup murah.
Mereka juga akan mewujudkan manusia Indonesia yang sehat, cerdas, produktif, berakhlak, serta berbudaya.
Sistem pertahanan dan keamanan negara turut menjadi fokus pasangan ini, termasuk menegakkan hukum dan HAM serta pemberantasan korupsi tanpa tebang pilih.
Selama 2024-2029 mendatang, jika terpilih, duet ini mempunyai sejumlah target, seperti pertumbuhan Produk Domestik Bruto rata-rata mencapai 5,5-6,5 persen tiap tahun.
Baca juga: Pengamat: Fenomena Serangan Kubu Ganjar-Mahfud pada Jokowi Justru Bermanfaat untuk Anies-Cak Imin
Mereka juga menargetkan penurunan angka pengangguran menjadi 3,5 persen-4 persen pada tahun 2029, lantas menyediakan lapangan kerja lebih dari 15 juta selama memimpin dan tingkat kemiskinan ekstrem berubah 0 persen pada 2026.
Prabowo- Gibran Usung Makan Siang dan Susu Gratis
Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Gibran, Nusron Wahid membantah adanya isu yang berkembang akan adanya pengalihan KIS, KIP, KIP Kuliah, BPJS dan PKH ke Program Makan Siang dan Susu Gratis jika pasangan nomor urut 2 tersebut terpilih menjadi Presiden dan Wakil Presiden.
“Ada tafsir dan analisis yang berkembang dari statemen TKN, bahwa program-program KIS, KIP, BPJS, dan PKH akan dialihkan ke Makan Siang Gratis. Itu tidak benar. Semua program yang memberi manfaat bagi masyarakat tersebut akan tetap dilanjutkan. Bahkan, sekarang ditambahkan dengan program makan siang dan susu gratis, serta Gizi untuk Ibu hamil dan anak,” jelas Nusron kepada wartawan Sabtu (2/12/2023).
Nusron menjelaskan, program Makan Siang Gratis dan Gizi untuk Ibu Hamil dan Anak sendiri memiliki tiga komponen fungsi, antara lain mencakup fungsi pendidikan, perlindungan sosial, dan kesehatan.
“Dengan adanya tiga komponen tersebut, salah satu opsi penganggaran adalah dengan melalui anggaran tiga fungsi tersebut. Bisa dengan menambahkan anggaran melalui komponen tersebut, jadi bukan pengalihan,” ujar Nusron.
Nusron juga menjelaskan, opsi penambahan anggaran tersebut nantinya akan disalurkan lewat fungsi masing-masing komponen.
“Misalnya, karena kegiatannya bantuan sosial sebagai penerima PKH, maka anggaran PKH akan ditambahkan. Karena terkait dengan dengan Ibu hamil, maka anggaran kesehatan akan ditambahkan,” ucapnya.
Terkait dengan sumber pembiayaan untuk melakukan penambahan anggaran tersebut, lanjut Nusron, hal tersebut akan dilakukan secara bertahap.
“Jadi tidak serta merta Prabowo-Gibran menang di 2024 maka tahun 2025 akan dianggarkan 400 triliun. Ini akan dilaksanakan secara bertahap lewat skala prioritas. Perkiraan kita baru 2029 kita bisa mencapai target, yaitu 82 juta lebih masyarakat akan mendapatkan manfaatnya,” terangnya.
TKN Prabowo-Gibran juga menegaskan kembali komitmennya untuk melanjutkan program-program yang sudah berhasil di pemerintahan sebelumnya.
“Hari ini, Prabowo Gibran adalah satu-satunya yang mengusung keberlanjutan pembangunan. Jadi tidak mungkin adanya penghapusan terhadap program-program yang sudah memberikan manfaat pada masyarakat. Saya rasa ini penting untuk digarisbawahi,” tutup Nusron.
(Tribunnews.com/Chrysnha, Ilham Rian Pratama)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.