Pilpres 2024
Gibran Tancap Gas Garap 5 Wilayah Jateng Usai Jadi Cawapres Prabowo, Eks Gubernur Ikut Dampingi
Gibran Rakabuming Raka langsung tancap gas melakukan sosialisasi ke 5 wilayah Jawa Tengah setelah dirinya dipinang menjadi Cawapres Prabowo Subianto.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka langsung tancap gas melakukan sosialisasi setelah dirinya dipinang menjadi Cawapres Prabowo Subianto.
Putra sulung Jokowi tersebut memanfaatkan akhir pekan kemarin, Sabtu-Minggu dengan blusukan ke sejumlah Kabupaten di Jawa Tengah.
Blusukan dilakukan Gibran ditengah polemik dirinya masih mengantongi KTA PDIP.
Gibran mengakui dirinya belum sempat menemui Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo untuk mengembalikan KTA PDIP.
Ia mengaku selama dua hari di akhir pekan, 28-29 Oktober 2023 ia blusukan ke beberapa daerah untuk bersilaturahmi dengan warga dan relawan.
"Setelah beliau WA pasti saya balas. Nanti diatur lagi. Ya aku 2 dino (hari) blusukan terus," ungkapnya saat ditemui di kantornya, Senin (30/10/2023).
Baca juga: Presiden Jokowi Undang Ganjar, Prabowo dan Anies Makan Siang di Istana, PDIP Beri Tanda Tanya
Sejauh ini ia juga belum menentukan kapan akan menemui Mantan Wali Kota Solo tersebut.
"Ya belum diatur waktunya," ungkapnya.
Blusukan Perda Gibran Sebagai Cawapres Prabowo
Gibran mengaku dirinya akan berbagi tugas dengan Prabowo untuk merebut suara dalam Pilpres 2024.
Ia mengaku akan lebih fokus menggarap wilayah Jawa Tengah yang merupakan basis pemilih PDIP atau kandang banteng.
Dalam dua hari, Gibran melakukan safari politik ke wilayah Boyolali, Magelang, Wonosobo, dan Temanggung, Salatiga.
Gibran memulai safari politiknya dengan mengunjungi sentra industri tembaga, Desa Tumang, Cepogo, Boyolali, Sabtu (28/10/2023) pagi.
Di sentra Industri tembaga, Gibran berbincang dengan warga dan menemui teman ayahnya bernama Muhroji (67) yang merupakan perintis usah tembaga di Cepogo.
Delam kesempatan tersebut, Gibran dijamu makanan tradisional, seperti pisang rebus, telo godog, kacang rebus, dan teh hangat.
Usai mengambil makanan, mereka lalu duduk di tikar. Sembari berbincang bersama.
Gibran juga diperlihatkan beberapa lembar surat, yang dibawa oleh Muhroji.
Baca juga: Kata Pengamat soal Jokowi Undang Makan Siang 3 Bacapres Tanpa Bacawapres, Canggung jika Ada Gibran
Kepada media, Muhroji mengungkapkan isi surat tersebut.
"Isinya saran buat presiden Jokowi," ucapnya Muhroji.
Setelah dari Boyolali, Gibran lantas melanjutkan safarinya ke wilayah Magelang, Jawa Tengah.
Di Magelang, Gibran menemu pengasuh Ponpes Darussalam Watucongol Gunungpring Muntilan Magelang, KH Agus Ali Qoishor atau Gus Ali.
Ia tiba pukul 11.00 WIB, Sabtu (28/10/2023).
Setelah bertemu Gus Ali, Gibran pun melanjutkan safarinya dengan menemui pendukungnya di Dusun Joglo Desa Keji Kecamatan Muntilan Kabupaten Magelang.
Dalam kesempatan tersebut, Gibran didampingi Dewan Pembina Relawan Anak Bangsa yang mendukung Prabowo-Gibran, Letjen Purn Bibit Waluyo, dan Ketua Umum Relawan Anak Bangsa, Agus Winarno.
Gibran pun sempat berdialog dengan para relawan yang di dominasi yang didominasi kaum milenial.
Setelah itu, Gibran melanjutkan safarinya ke Wonosobo.
Di Wonosobo, ia meresmikan posko relawan Bolone Mase.
Posko tersebut nantinya akan dijadikan tempat untuk menampung aspirasi warga.
Dari Wonosobo, Gibran lantas mengunjungi Temanggung.
Di Temanggung, Gibran pun sempat bertatap muka dengan petani tembakau.
Gibran melihat Gudang Tembakau Gamblok Gondangwinangun, Ngadirejo, Minggu (29/10/2023) pukul 12.00 WIB.
Kedatangannya disambut relawan Bolone Mase dan Bala Gibran.
Ia pun didamping politikus Golkar sekaligus Bupati Kendal Dico Ganinduto.
Selain didampingi politikus muda Golkar, ia pun didampingi mantan Wakil Bupati Temanggung, Heri Ibnu Wibowo.
Setelah dari temanggung, Gibran pun melanjutkan safari politiknya ke Salatiga.
Di Salatiga, Gibran ke pabrik pembuat enting-enting gepuk di kampung Nanggulan Kelurahan Kutowinangun Kidul Kota Salatiga yang bersebelahan dengan posko Relawan Ganjar Pranowo.
Relawan Gibran "Bolone Mase" yang mendukung Prabowo, Kuat Hermawan Santoso mengatakan roadshow Gibran 28-29 Oktober 2023 untuk menunjukkan bahwa para simpatisan yang mendukung putra sulung Presiden Joko Widodo tersebut sudah tersebar dimana-mana.
Ia ingin mempertemukan para relawan dengan Gibran secara langsung.
"Satu itu (menunjukkan keberadaan relawan Gibran di daerah-daerah). Mas Wali kan selama ini belum pernah bertemu relawannya Mas Wali sendiri yang selama ini 3,5 bulan bergerak di masyarakat. Selama ini wartawan juga tanya apakah hanya di Solo saja Bolone Mase. Hari ini ada beberapa dimana-mana," kata Kuat Hermawan, Jumat (27/10/2023).
Menurutnya, acara ini bukan kampanye.
Mereka hanya ingin menjalin silaturahmi dengan para relawan dan masyarakat.
"Yang lain juga melakukan hal yang sama. Silaturahmi ke teman-teman relawan dan masyarakat lebih intim," katanya.
Para relawan telah bergerak selama berbulan-bulan untuk melakukan konsolidasi.
Gibran pun mendatangi mereka untuk menyapa meski hanya sebentar.
"Mereka 3,5 bulan tidak pernah bertemu Mase bergerak siang malam. Mumpung ada waktu nyapa sebentar-sebentar," jelasnya.
Gibran Bakal Banyak Blusukan di Kandang Banteng
Gibran mengatakan bila dirinya akan fokus untuk merebut suara di Jawa Tengah.
Terlebih Jawa Tengah merupakan lumbung suara PDIP atau basis pemilih Ganjar Pranowo.
Jawa Tengah memang memang disebut kandang banteng, mengingat wilayah tersebut merupakan basis pemilih PDIP.
"Jateng ini tidak mudah, bukan basis kita. Dulu basis kita," kata Gibran saat melakukan kunjungan di Muntilan, Jawa Tengah, Minggu (29/10/2023).
"Saya meyakini warga lebih kritis, lebih melek karena bisa lihat YouTube, pemberitaan online. Saya yakin kalau yang dilihat sekarang itu mesti tokohnya," ujarnya.
Untuk memenangkan suara di Jawa Tengah, Gibran akan lebih giat turun ke masyarakat.
"Mungkin nanti saya 60 persen sowannya ada di Jateng juga," ujar Wali Kota Solo tersebut.
"Saya dan Pak Prabowo sudah bagi tugas, tapi nanti tugas saya lebih banyak blusukan di Jateng karena PR-nya banyak sekali dengan waktu yang sangat mepet," katanya.
Mengenai langkah politik Gibran, Ganjar Pranowo optimis Jawa Tengah (Jateng) tetap menjadi lumbung suara PDIP di Pilpres 2024.
Ganjar mengatakan Jateng tetap menjadi kandang banteng sekalipun Gibran Rakabuming Raka menjadi calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto.
"Insya Allah yakin banget kalau itu (Jateng kandang banteng)," kata Ganjar di M Bloc, Jakarta Selatan, Senin (23/10/2023).
Dia juga meyakini suara partai berlambang banteng moncong putih itu tak terbelah di Jateng.
Sebab, semua kader dan simpatisan solid.
"Ya InsyaAllah sih PDIP kompak ya partai lain, ada PPP di sana juga di beberapa titik kuat, ada Perindo, Hanura meskipun tidak banyak di parlemen, tapi mereka sekarang geraknya kenceng. Kawan-kawan relawan sekarang malah tambah semangat. Jadi, insyaAllah lah," ujar Ganjar.
(Tribunnews.com/ Fersianus Waku/ Tribunsolo.com/ Zharfan Muhana/ Ahmad Syarifudin)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.