Cak Imin Mengaku Dititipkan Agenda Persatuan NKRI saat Dikunjungi Para Purnawirawan TNI

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sekaligus bakal cawapres dari Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menerima kedatangan para jenderal purnawirawan TNI, di kediaman dinasnya, Jalan Widya Chandra.

Adapun para purnawirawan jenderal yang hadir yakni mulai dari mantan Danjen Kopassus Letjen TNI (Purn) sekaligus mantan gubernur DKI Jakarta Sutiyoso hingga mantan Wakil Panglima TNI Jenderal (Purn) Fachrul Razi.

"Ada Pak Sutiyoso, Pak Fachrul Razi, Pak Hartomo mantan Dankor Marinir, kemudian mantan Danjen Kopassus Pak Sunarko, kemudian Pak Syauqi," kata Cak Imin kepada awak media, Kamis (21/9/2023.

Secara garis besar, Cak Imin mengatakan, pertemuan tersebut hanya untuk silaturahmi tanpa adanya agenda khusus sebelumnya.

Meski begitu, dia mengaku dititipkan agenda persatuan dari keenam perwira tinggi (Pati) TNI tersebut untuk modal Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

"Beliau-beliau menitipkan kepada saya untuk agenda misalnya persatuan NKRI, ideologi bangsa. Sehingga masukan-masukan beliau menjadi modal kita untuk lebih lanjut di Pilpres yang akan datang," ungkap Cak Imin.

Lebih lanjut, Wakil Ketua DPR RI itu juga tidak menampik bahwa dalam pertemuan tersebut turut membahas politik praktis dalam pertemuan tersebut.

Hanya saja, kata Cak Imin, dominan dirinya mendapatkan arahan serta cerita atau pemikiran dari enam jenderal tersebut.

"Ya, terutama beliau memberi arahan, breafing, cara pandang, pengalaman bekerja di masing-masing bidang, terutama pertahanan dan keamanan," kata Cak Imin.

Saat disinggung ada atau tidaknya pembahasan terkait penetapan ketua Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies-Cak Imin (Koalisi Perubahan), dirinya menepis hal tersebut.

Kata dia, hingga hari ini, pembahasan demikian masih dalam proses, sehingga pertemuan tersebut hanyalah untuk tukar cerita dan informasi.

"Sampai hari ini belum kita bahas ya, semua masih dalam proses pembahasan dan hari ini lebih bersifat membrifing saya untuk memberi masukan-masukan bagi langkah-langkah saya," tukas Cak Imin.