Senin, 6 Oktober 2025

Pilpres 2024

Profil Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDI Perjuangan Ikuti Rapat Perdana Tim Pemenangan Ganjar

Profil Megawati Soekarnoputri Ketua Umum PDI Perjuangan menghadiri rapat tim pemenangan bacapres Ganjar Pranowo di Gedung High End, Rabu (13/9/2023).

Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda
Presiden Kelima RI yang juga Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri dalam sambutan ketika meresmikan Kebun Raya Mangrove Surabaya, di kawasan Gunung Anyar, Jawa Timur, Rabu (26/7/2023). Dalam artikel mengulas tentang profil Megawati Soekarnoputri yang menghadiri rapat tim pemenangan bacapres Ganjar Pranowo di Gedung High End, Rabu (13/9/2023). 

TRIBUNNEWS.COM - Profil Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDI Perjuangan, yang turut menghadiri rapat perdana tim pemenangan nasional (TPN) bacapres Ganjar Pranowo di Gedung High End, Jakarta Pusat, Rabu (13/9/2023).

Tak hanya Ketum PDIP, rapat TPN Ganjar juga dihadiri Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo, Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO), dan Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono.

Sejumlah elite atau pejabat teras parpol pun mengikuti rapat perdana pemenangan Ganjar.

Lantas, siapakah sosok Megawati Soekarnoputri?

Profil Megawati Soekarnoputri

Megawati Soekarnoputri lahir di Yogyakarta, 23 Januari 1947.

Megawati Soekarnoputri mempunyai nama lengkap Dyah Permata Megawati Setyawati Soekarnoputri.

Ia juga memiliki panggilan bernama “Mega” atau “Mbak Mega” atau “Bu Mega”, dilansir TribunnewsWiki.com.

Baca juga: Puja-puji Sekjen PDIP ke Mahfud MD, Bagaimana Nasib Ridwan Kamil yang Digadang jadi Cawapres Ganjar?

Megawati Soekarnoputri merupakan anak kedua dari pasangan Presiden Soekarno dan Fatmawati.

Mengikuti jejak sang ayah, Megawati pernah menjadi Presiden kelima Republik Indonesia.

Saat itu, masa jabatan Megawati Soekarnoputri menjadi Presiden Kelima, sejak 23 Juli 2001 hingga 20 Oktober 2004.

Megawati juga tercatat sebagai presiden wanita pertama di Indonesia.

Pendidikan Megawati Soekarnoputri

Semasa kecil, Megawati mengenyam pendidikan di Sekolah Dasar (SD) Perguruan Cikini Jakarta pada tahun 1954-1959.

Megawati melanjutkan pendidikannya ke Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) di Perguruan Cikini Jakarta, tahun 1960-1962.

Lulus SLTP, Megawati Soekarnoputri masuk di Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) di Perguruan Cikini Jakarta pada tahun 1963-1965.

Kemudian, Megawati sempat masuk Fakultas Pertanian di Universitas Padjadjaran Bandung dan Fakultas Psikologi, Universitas Indonesia, Jakarta, pada 1971-1972

Karier Politik Megawati Soekarnoputri

Dikutip dari situs resmi PDI Perjuangan, pdiperjuangan.id, Megawati Soekarnoputri pernah menjadi anggota DPR RI selama beberapa periode, yakni tahun 1987-1992, 1992-1997, 1999.

Lantas, ia menjadi Wakil Presiden Republik Indonesia pada 20 Oktober 1999 - 23 Juli 2001.

Selang satu tahun, Megawati menjadi Presiden Republik Indonesia ke-5 periode 23 Juli 2001 - 20 Oktober 2004.

Megawati saat ini juga merupakan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), sejak memisahkan diri dari Partai Demokrasi Indonesia pada tahun 1999.

Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri saat berpidato dalam sebuah video di acara apel siaga pemenangan Pemilu dan Pilpres 2024 PDIP di Stadion Jatidiri, Semarang pada Jumat (25/8/2023).
Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri saat berpidato dalam sebuah video di acara apel siaga pemenangan Pemilu dan Pilpres 2024 PDIP di Stadion Jatidiri, Semarang pada Jumat (25/8/2023). (YouTube Kompas TV)

Jadi Ketua Dewan Pengarah BPIP

Di pemerintahan Jokowi, Megawati Soekarnoputri kembali ditugaskan menjadi Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

Pada Juni 2022 lalu,Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Dewan Pengarah BPIP periode 2022-2027.

Pelantikan tersebut, digelar di Istana Negara, Jakarta, pada Selasa (7/6/2022).

Selain Megawati Soekarnoputri, Jokowi juga melantik sejumlah pejabat Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) 2022-2027.

Tanda Kehormatan dan Penghargaan

Selama berkarier, Megawati telah menerima sejumlah tanda kehormatan dan penghargaan yang diberikan untuknya.

Di antaranya penghargaan internasional sebagai Top 8 most powerful women in the world versi Majalah Forbes, 2004 dan penghargaan lifetime achievement bidang birokrasi dari Tahir Foundation.

Adapun untuk tanda kehormatan, seperti Bintang Budaya Parama Dharma dan Bintang Jasa Utama.

Baca juga: Pantun Pujian Hasto PDIP ke Mahfud MD: Bacawapres yang Lurus Tegak

Tanda Kehormatan Bintang:

- Bintang Republik Indonesia Adipradana, 3 Februari 2001

- Bintang Mahaputra Adipurna, 3 Februari 2001

- Bintang Republik Indonesia Adipurna, 8 Februari 2001

- Bintang Yudha Dharma Utama, 8 Februari 2001

- Bintang Bintang Budaya Parama Dharma, 8 Februari 2001

- Bintang Jalasena Utama, 8 Februari 2001

- Bintang Jasa Utama, 8 Februari 2001

- Bintang Swa Bhuwana Paksa Utama, 8 Februari 2001

- Bintang Budaya Parama Dharma, 8 Februari 2001

Sejumlah Doktor Kehormatan:

- Doktor Honoris Causa dari Waseda University, Tokyo, Jepang, dalam Bidang Hukum: 29 Agustus 2001
- Doktor Honoris Causa dari Moscow State Institute of International Relations, Rusia, dalam Bidang Politik: 22 April 2003
- Doktor Honoris Causa dari Korea Maritime and Ocean University, Busan, Korea Selatan, dalam Bidang Politik: 19 Oktober 2015
- Doktor Honoris Causa dari Universitas Padjadjaran Bandung, dalam Bidang Politik dan Pemerintahan: 25 Mei 2016
- Doktor Honoris Causa dari Mokpo National University di Korea Selatan, dalam Bidang Ekonomi Demokrasi: 16 September 2017
- Doktor Honoris Causa dari Universitas Negeri Padang, dalam Bidang Politik Pendidikan: 27 September 2017
- Doktor Honoris Causa dari Institut Pemerintahan Dalam Negeri, dalam Bidang Politik Pemerintahan: 8 Maret 2018
- Doktor Honoris Causa dari Universitas Soka di Jepang di Bidang Kemanusiaan: 1 Austus 2019

Penghargaan dari Lembaga Negara Indonesia:

Megawati pernah menerima penganugrahan Brevet Hiu Kencana, TNI Angkatan Laut Republik Indonesia tahun 2003 dan penghargaan lifetime achievement bidang birokrasi dari Tahir Foundation pada 14 Oktober 2014.

Ia juga merupakan Alumni Kehormatan Lemhanas, 9 Juli 2001

Penghargaan Internasional:

- Anugrah Priyadarshni dari Akademi Priyadarshni, Mumbay, India, 19 September 1998

- Penghargaan internasional sebagai Top 8 most powerful women in the world versi Majalah Forbes, 2004

- Anugrah Children’s Fund, Children’s Hunger Fund, California, Amerika Serikat, 12 Maret 2006

- Penghargaan lifetime achievement bidang politik, dalam sidang ke-6, Sidang Umum ICAPP, di Phnom Penh, Kamboja, pada 1-4 Desember 2010.

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, TribunnewsWiki.com)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved