Pilpres 2024
Soal Duet Anies-Cak Imin di Pilpres 2024, Pengamat Soroti Pengaruh Jokowi
Kekuatan Jokowi sebagai tokoh yang berpengaruh juga tampak memudar dalam kasus Ganjar Pranowo, yang disiapkan sebagai calon penerusnya.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Erik Sinaga
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wacana kemungkinan duet antara Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau lebih dikenal sebagai Cak Imin untuk Pilpres 2024 menjadi pembicaraan hangat di tengah masyarakat.
Menurut Analisis Direktur SCL Taktika, Iqbal Themi ini menunjukkan tanda-tanda pelemahan pengaruh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam kancah politik nasional.
Sebelumnya, Cak Imin dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang berada dalam koalisi pemerintahan, seharusnya akan mengikuti arah politik yang telah ditetapkan oleh Presiden Jokowi.
Namun, Cak Imin dan PKB tampaknya membuat keputusan politik yang berani dengan memilih berpisah dari Prabowo Subianto, yang juga dikenal sebagai bagian dari kelompok pendukung Jokowi.
Baca juga: Pasca Dikhianati NasDem dan Anies, SBY: Besar Kemungkinan Demokrat Pindah Koalisi
Tidak hanya itu, kekuatan Jokowi sebagai tokoh yang berpengaruh juga tampak memudar dalam kasus Ganjar Pranowo, yang disiapkan sebagai calon penerusnya.
"Meskipun Jokowi seharusnya memiliki cukup kuasa untuk menjadi king maker di Pilpres 2024, ia justru tampak kehilangan kendali saat PDIP mendeklarasikan Ganjar sebagai calon presidennya," ungkap Iqbal Themi, Jumat (1/9/2023).
Menurut Iqbal, semua ini menunjukkan bahwa partai politik di Indonesia semakin memiliki otonomi dalam menentukan pilihan dan strategi politiknya.
"Ini sebenarnya adalah perkembangan positif, karena membawa angin segar ke demokratisasi dan otonomi di level partai," kata Iqbal.
Namun, Iqbal menegaskan bahwa dinamika politik masih sangat cair dan banyak kejutan yang mungkin akan terjadi.
"Situasi bisa berubah kapan saja, dan kepastian hanya akan ada setelah pendaftaran resmi di Komisi Pemilihan Umum (KPU) berakhir," pungkasnya.
Pilpres 2024
PTUN Tunda Pembacaan Putusan PDIP soal Penetapan Gibran Cawapres, Mahfud Pesimis Bakal Dikabulkan |
---|
VIDEO Pembacaan Putusan Gugatan PDIP Soal Pencalonan Gibran di PTUN Ditunda Jadi 24 Oktober 2024 |
---|
Jubir PTUN: Penundaan Pembacaan Putusan Gugatan PDIP soal Gibran Tak Terkait Pelantikan Presiden |
---|
Hakim Sakit, PTUN Tunda Baca Putusan Gugatan PDIP hingga Setelah Pelantikan Prabowo-Gibran |
---|
BREAKING NEWS PTUN Tunda Pembacaan Putusan PDIP Gugat KPU soal Penetapan Gibran jadi Cawapres |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.