Sabtu, 4 Oktober 2025

Pilpres 2024

Berharap Sandiaga Ditunjuk Cawapres, PPP: Beliau Tidak Diragukan Lagi Keislamannya

Awiek menyatakan bahwa Ganjar dinilai cocok menggandeng Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno menjadi cawapres.

Tribunnews.com/Chaerul Umam
Ketua Bappilu Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno. Ketua DPP PPP Achmad Baidowi atau Awiek menilai Ganjar Pranowo cocok dipadukan dengan sosok calon wakil presiden (cawapres) yang religius, yakni Sandiaga Uno. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP PPP Achmad Baidowi atau Awiek menilai Ganjar Pranowo cocok dipadukan dengan sosok calon wakil presiden (cawapres) yang religius. Hal itu untuk melengkapi komposisi nasionalis-religius.

Karena itu, Awiek menyatakan bahwa Ganjar dinilai cocok menggandeng Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno menjadi cawapres. Sebab, Eks Politikus Partai Gerindra itu tidak diragukan lagi keislamannya.

"Komposisi nasionalis-religius. Capres-capres yang ada lebih banyak merepresentasikan kelompok nasionalis Pak Ganjar ataupun Pak Prabowo. Maka dibutuhkan perwakilan dari religius. Dalam hal ini islam, pak sandi tidak diragukan lagi keislamannya," kata Awiek di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (31/8/2023).

Sandiaga Uno, kata dia, kini telah bergabung bersama PPP yang dalam kesejarahannya telah memiliki kerjasama yang baik dengan PDIP. Tak hanya itu, Sandiaga Uno bisa mewakili kalangan milenial.

"Yang berikutnya basis pemilihnya Pak Sandi itu di kalangan milenial dan Gen Z, tentu juga dikalangan emak emak cukup populer karena pemilih loyal Pak Sandi itu masih ada," jelasnya.

Lebih lanjut, Awiek menambahkan bahwa Sandiaga Uno juga dinilai sebagai pengusaha sukses yang mengerti mengenai ekonomi. Dengan begitu, kata dia, Sandiaga Uno bisa menopang kekurangan dari Ganjar Pranowo.

"Pak Sandi ini pengusaha, berlatar belakang ekonom. Sehingga bisa menopang keterpilihan calon presidennya. Dan ada diferensiasi tugas kalau cawapres selama ini kan memang ditugasi untuk urusan ekonomi, kecuali yang sekarang, tapi sebelumnya lebih banyak ekonomi. Pak JK dia periode baik dengan SBY maupun Jokowi lebih pada ekonomi," tandasnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved